tag:blogger.com,1999:blog-39473780594197775892024-03-05T16:09:34.198-08:00Panduan Tehnik Agrobisnis PertanianAgrobisnis, Pertanian, Perikanan,dan peternakanAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.comBlogger20125tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-52921411092175005002018-05-17T09:30:00.000-07:002018-05-17T09:30:27.729-07:00Mari Menanam Jahe Dalam Polibag Atayuk menanam jahe dalam polibag/pot.<br />
I.alat dan bahan bahan yang dibutuhkan:<br />
1. Polibag minimal ukuran diameter 30cm.<br />
2. Tanah liat 50%<br />
3. Sekam padi 35%<span class="text_exposed_show"><br /> 4. Pupuk kompos atau pupuk kandang 14,5%<br /> 5. kapur pertanian 0,5%<br /> 6. pupuk, puradan dan obat obatan secukupnya. <br /> 7. Benih jahe<br /> II. Manfaat menanam jahe dalam polibag.<br /> 1. Tingkat kegemburan dan kesuburan tanah bisa diatur.<br /> 2. Perawatan dan pemeliharaan lebih mudah.<br /> 3. Tidak membutuhkan lahan yang luas<br /> 4. Lebih terlindungi dari serangan hama dan gulma atau tanaman pengganggu lainnya.<br /> 5. Mudah dipanen dan Hasil panen lebih maksimal<br /> 6. Biaya yang dibutuhkan relatif Murah.<br /> III. Kalkulasi perhitungan biaya dan laba yang didapatkan. <br />
Satu pot polibag rata rata membutuhkan biaya tidak lebih dari Rp. 1000
rupiah. Dan rata rata 5 sd 6 pot polibag menghasilkan 1Kg produk jahe
yang berkualitas tinggi selama kuarun waktu 9 sd 10 bulan. <br /> Keuntungan tergantung kualitas, jumlah dan harga pasaran jahe dipasaran.</span><br />
<span class="text_exposed_show"><br /> Anda tertarik untuk menanam jahe dalam polibag?.... silakan mencoba.<br /> Untuk formasi lebih lanjut Hub 087780988640 atau via email kami: gendonklayan@gmail.com.<br /> Jayalah Pertanian Indonesia. Salam....<span id="goog_1341263864"></span><span id="goog_1341263865"></span></span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-31172236091623123822018-05-17T09:20:00.001-07:002018-05-17T09:20:15.936-07:00FORTUNE<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgew5rhR-OKkU47Jj5CJ_li6cr_GmLJjqHKpE6dJBjqOkcv4WVxtDK6WUpgl9gUKbm_Xjzkmlzvsa5htHLIOXLFxrVkANOpVwQus48vZmBZLFzKqKWzu_e0axTOCTE__2vtu2VkKEbvvufe/s1600/1523463788-picsay.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="959" data-original-width="719" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgew5rhR-OKkU47Jj5CJ_li6cr_GmLJjqHKpE6dJBjqOkcv4WVxtDK6WUpgl9gUKbm_Xjzkmlzvsa5htHLIOXLFxrVkANOpVwQus48vZmBZLFzKqKWzu_e0axTOCTE__2vtu2VkKEbvvufe/s320/1523463788-picsay.jpg" width="239" /></a></div>
Pupuk Organik Fortune 4-3-23 adalah pupuk organik kalsium tinggi yang berguna untuk;<br />
1. Mengoreksi keasaman tanah agar sesuai dengan pH yang diperlukan tanaman, kolam dan tambak<br />
2. Menetralisir kejenuhan zat – zat yang meracuni tanah, tanaman, kolam dan tambak jika zat tersebut berlebihan seperti zat Al (alumunium), Fe (zat besi), Cu (Tembaga)<br />
3. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi penyerapan zat – zat hara yang sudah ada dalam tanah baik yang berasal dari bahan organik maupun pemberian pupuk lainnya seperti Urea, TSP dan Kcl<br />
4. Menjaga tingkat ketersediaan unsur hara mikro sesuai kebutuhan tanaman.<br />
5. Memperbaiki porositas tanah, struktur serta aerasi tanah sekaligus bermanfaat bagi mikrobiologi dan kimiawi tanah sehingga tanah menjadi gembur, sirkulasi udara dalam tanah lancar dan menjadikan akar semai bebas bergerak menyerap unsur hara dari tanah<br />
6. Aktifator berbagai jenis enzim tanaman, merangsang pembentukan senyawa lemak dan minyak, serta karbohidrat<br />
7. Membantu translokasi pati dan distribusi phospor didalam tubuh tanaman<br />
8. Unsur pembentuk warna daun (Klorofil), sehingga tercipta hijau daun yang sempurna<br />
9. Meningkatkan pertumbuhan akar, batang, daun, dan kualitas buah.<br />
10. Memperbaiki struktur tanah, meningkatkan cadangan mskanan dan mineral yang dibutuhkan tanaman.<br />
11. Meningkatkan kekebalan Tanaman dan mengurangi serangan jamur, serangga, dan gulma.<br />
12. Kalsium dan magnesium yang diberikan pada tambak / kolam ikan adalah salah satu cara konvensional mempertinggi produktifitas kolam / tambak serta sebagai cara sanitasi untuk membersihkan kolam / tambak dari hama dan penyakit.<br />
13. Pupuk Organik kalsium fortune juga daoat digunakan sebagai katalis atau kondesor dalam pembuatan POC pupuk organik cair sebagai pengganti M4<br />
<br />
Harga : Rp. 15000<br />
Hub : Suyono 087883822654/081319781212Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-66237221995543274652018-04-11T10:51:00.001-07:002018-04-11T10:51:11.472-07:00Tepung rajungan<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgC57xBF_Iwz9BinTJLY1t_SgQ6N_vFOn1dPoNbYe4afjrQLjlaPDAfIxDysIzJL2F1pDKtH8R1I0mjqTGMPKjnzuLOxxlseIbrTjIlj-1Qg_Wtm1HiIhpdLM8MBTDkRCEI66-6I2CoVgCb/s1600/IMG_20180412_003118_437.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="719" data-original-width="719" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgC57xBF_Iwz9BinTJLY1t_SgQ6N_vFOn1dPoNbYe4afjrQLjlaPDAfIxDysIzJL2F1pDKtH8R1I0mjqTGMPKjnzuLOxxlseIbrTjIlj-1Qg_Wtm1HiIhpdLM8MBTDkRCEI66-6I2CoVgCb/s320/IMG_20180412_003118_437.jpg" width="320" /></a></div>
Grit Crab adalah nutrisi mineral kalsium ternak + protein , magnesium, dan phospor.<br />
yang terbuat dari cangkang rajungan yang sangat berguna bagi hewan ternak khudusnya bagi jenis unggas ayam,bebek,entok dan burung.<br />
Baik sebagai campuran pakan atau sebagai tambahan pakan digunakan sebagai amisan dan asinan.<br />
manfaat grit crab adalah<br />
- Meningkatkan daya tahan hewan ternak<br />
- Menambah nafsu makan.<br />
- Meningkatkan pertumbuhan.<br />
- Menguatkan tulang dan kualitas telur.<br />
- Sebagai sumber vitamin, mineral, dan protein ternak.<br />
<br />
Grit crab juga dapat digunakan sebagai pupuk organik kalsium tinggi bagi tanaman yang berguna untuk Pupuk Organik Fort<br />
1. Mengoreksi keasaman tanah agar sesuai dengan pH yang diperlukan tanaman, kolam dan tambak<br />
2. Menetralisir kejenuhan zat – zat yang meracuni tanah, tanaman, kolam dan tambak jika zat tersebut berlebihan seperti zat Al (alumunium), Fe (zat besi), Cu (Tembaga)<br />
3. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi penyerapan zat – zat hara yang sudah ada dalam tanah baik yang berasal dari bahan organik maupun pemberian pupuk lainnya seperti Urea, TSP dan Kcl<br />
4. Menjaga tingkat ketersediaan unsur hara mikro sesuai kebutuhan tanaman.<br />
5. Memperbaiki porositas tanah, struktur serta aerasi tanah sekaligus bermanfaat bagi mikrobiologi dan kimiawi tanah sehingga tanah menjadi gembur, sirkulasi udara dalam tanah lancar dan menjadikan akar semai bebas bergerak menyerap unsur hara dari tanah<br />
6. Aktifator berbagai jenis enzim tanaman, merangsang pembentukan senyawa lemak dan minyak, serta karbohidrat<br />
7. Membantu translokasi pati dan distribusi phospor didalam tubuh tanaman<br />
8. Unsur pembentuk warna daun (Klorofil), sehingga tercipta hijau daun yang sempurna<br />
9. Meningkatkan pertumbuhan akar, batang, daun, dan kualitas buah.<br />
10. Memperbaiki struktur tanah, meningkatkan cadangan mskanan dan mineral yang dibutuhkan tanaman.<br />
11. Meningkatkan kekebalan Tanaman dan mengurangi serangan jamur, serangga, dan gulma.<br />
12. Kalsium dan magnesium yang diberikan pada tambak / kolam ikan adalah salah satu cara konvensional mempertinggi produktifitas kolam / tambak serta sebagai cara sanitasi untuk membersihkan kolam / tambak dari hama dan penyakit.<br />
13. Dapat digunakan sebagai katalis pada pembuatan POC pupuk organik cair pengganti M4.<br />
<br />
Harga : Rp. 15.000<br />
Hub : Suyono 087883822654/081319781212<br />
Jual grit crab<br />
Harga Rp.10000<br />
Hub: Suyono ( 081319781212)Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-60782116594471107422018-03-23T09:17:00.001-07:002018-03-23T09:17:36.322-07:00Shell Crab<br />
Produk pupuk organik yang laku di pasaran amerika , eropa, dan kawasan asia lainnya. Kini sudah ada disekitar anda .<br />
Yakni pupuk fortune 4-3--23.<br />
<br />
Pupuk Organik Fortune 4-3-23 adalah pupuk organik kalsium tinggi yang berguna untuk;<br />
1. Mengoreksi keasaman tanah agar sesuai dengan pH yang diperlukan tanaman, kolam dan tambak<br />
2. Menetralisir kejenuhan zat zat yang meracuni tanah, tanaman, kolam dan tambak jika zat tersebut berlebihan seperti zat Al (alumunium), Fe (zat besi), Cu (Tembaga)<br />
3. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi penyerapan zat zat hara yang sudah ada dalam tanah baik yang berasal dari bahan organik maupun pemberian pupuk lainnya seperti Urea, TSP dan Kcl<br />
4. Menjaga tingkat ketersediaan unsur hara mikro sesuai kebutuhan tanaman.<br />
5. Memperbaiki porositas tanah, struktur serta aerasi tanah sekaligus bermanfaat bagi mikrobiologi dan kimiawi tanah sehingga tanah menjadi gembur, sirkulasi udara dalam tanah lancar dan menjadikan akar semai bebas bergerak menyerap unsur hara dari tanah<br />
6. Aktifator berbagai jenis enzim tanaman, merangsang pembentukan senyawa lemak dan minyak, serta karbohidrat<br />
7. Membantu translokasi pati dan distribusi phospor didalam tubuh tanaman<br />
8. Unsur pembentuk warna daun (Klorofil), sehingga tercipta hijau daun yang sempurna<br />
9. Meningkatkan pertumbuhan akar, batang, daun, dan kualitas buah.<br />
10. Memperbaiki struktur tanah, meningkatkan cadangan mskanan dan mineral yang dibutuhkan tanaman.<br />
11. Meningkatkan kekebalan Tanaman dan mengurangi serangan jamur, serangga, dan gulma.<br />
12. Kalsium dan magnesium yang diberikan pada tambak / kolam ikan adalah salah satu cara konvensional mempertinggi produktifitas kolam / tambak serta sebagai cara sanitasi untuk membersihkan kolam / tambak dari hama dan penyakit.<br />
Produksi: Mitra Jata Tani<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkQ8_JFncf5hB4xh1cOHhmpCNIpSFkodBdGS6HR52i1EwDlhb96L8q13HKpRMRz6qzkCHCSZm8gJ9NzCGLC1M4oS6RDnTSHB_qNxKEBh4bdMKx_sqGiWC1F4zGY3pdgIhnd322l0Ropbh4/s1600/1521815551-picsay.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1120" data-original-width="720" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhkQ8_JFncf5hB4xh1cOHhmpCNIpSFkodBdGS6HR52i1EwDlhb96L8q13HKpRMRz6qzkCHCSZm8gJ9NzCGLC1M4oS6RDnTSHB_qNxKEBh4bdMKx_sqGiWC1F4zGY3pdgIhnd322l0Ropbh4/s1600/1521815551-picsay.jpg" /></a></div>
Harga : Rp. 20000<br />
Hub : Suyono /081319781212Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-3202633921444664332016-12-28T04:09:00.000-08:002018-03-20T14:08:17.123-07:00GRIT CRAB<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name">
GRIT CRAB</h3>
<div class="post-header">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEja-biEPxSp-_9sfKdOtr9LN2IhK3AuOezzxUXLlAwRcMWVGZxCMKqDN4HY5NjpPuLBwiwVkeQkA9p8ap6_sWPpIqBgSiRhoXwH6xlW6JWC0yfIkRPIlZdJyo0VXq6-0GRF3zLQmLU7Ah0/s1600/1521031227-picsay.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="312" data-original-width="719" height="174" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEja-biEPxSp-_9sfKdOtr9LN2IhK3AuOezzxUXLlAwRcMWVGZxCMKqDN4HY5NjpPuLBwiwVkeQkA9p8ap6_sWPpIqBgSiRhoXwH6xlW6JWC0yfIkRPIlZdJyo0VXq6-0GRF3zLQmLU7Ah0/s400/1521031227-picsay.jpg" width="400" /></a></div>
Grit Crab atau
biasa disebut Fortune adalah olahan laut yang diolah
menjadi sumber kalsium dan protein bagi binatang dan tanaman.<br />
Berdasarkan penelitian mahasiswa IPB vita yuniar Kandungan
mineral pada Grit Crab terdiri dari Kalsium yang mencapai 42,12% ,
Phospate 57,08% tergantung kualitas dan sumber bahan olahan yang
didapat.<br />
Disamping mengandung unsur mineral lainnya seperti Sulfur 0,20%,
Magnesium 1,33%, Photas (K2o) 0,28%, Sodium 0,53%, Iron 3,329 ppm,
Manganese 56,0 ppm, Copper 23,0 ppm, Zinc 45,0 ppm, Moisture 10,29%,
Nitrogen total 2,65%, dan Ph 6,0.<br />
Oleh karena itu manfaat Grit Crab sangatlah banyak seperti pakan untuk pakan ternak, kosmetik,
chitosan, juga dapat digunakan sebagai pupuk organik , pengendali hama dan jamur bagi tanaman serta yang lainnya.<br />
Pada hewan ternak khususnya bagi unggas dan burung manfaat grit crab adalah:<br />
- Menambah nafsumakan,<br />
- Vitamin,<br />
- Daya tahan tubuh sehingga tidak mudah terserang penyakit<br />
- Menguatkan tulang<br />
- Meningkatkan pertumbuhan,<br />
- Juga menguatkan dan meningkatkan kualitas telur.<br />
Sedangkan bagi tumbuhan atau tanaman grit
crab adalah sumber yang bagus untuk Nitrogen, Kalsium, dan Fosfor.<br />
Oleh karena itu Grit Crab merupakan salah satu bahan yang
sangat bagus untuk pembuatan pupuk kompos, atau POC ( pupuk organik
cair ) disamping dapat digunakan sebagai fungisida dan pengendali hama
pada tanaman seperti semut, keong,dan nematoda.<br />
Hal ini karena grit crab kaya akan chitin yang mendorong pertumbuhan bakteri yang menguntungkan,<br />
Chitin berfungsi sebagai bahan dan sumber makanan bagi berkembang
biaknya bakteri yang menguntungkan.Disamping dapat berfungsi sebagai
fungisida pembasmi jamur pada tanaman serta pengendali hama dan
nematoda.<br />
Mengingat sangat banyak dan fungsinya oleh karena itu banyak petani dan peternak yang menggunakan Grit Crab untuk memaksimalkan produksinya.<br />
Dan Kami MITRA JAYA TANI yang beralamatkan di Desa Klayan GG. Soban Rt 16 Rw.4 . Yang bergerak dibidang masalah pertanian dan peternakan memproduksi Grit Crab guna membantu,meningkatkan dan memaksimalkan hasil pertanian dan peternakan bagi para petani dan peternak.<br />
Untuk Pemesanan Grit Crab dapat menghubungi:<br />
SUYONO 087883822654/081319781212.<br />
-Harga : Rp.10000/kgAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-8469017180005963932016-08-16T21:50:00.001-07:002016-08-16T21:50:51.498-07:00CARA MEMBUAT HORMON PENGAKARAN (Rooting Hormon) MENGGUNAKAN DAUN POHON KETAPANG<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9FZ7zV6aH1xebkavClNCnBDy9SlLdId9jOLXnJNHTdTgNz4DpXEKLFiuymovkiAZQee50d6pXTLq7Ir4A8L_AaXRUJyirQsce3Fg902iKugcAum0YkNN9IjwT62V_W1vREuZZ7L3T4Pg4/s1600/Kenali+Fungsi+dan+Manfaat+Pohon+dan+Daun+Ketapang.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9FZ7zV6aH1xebkavClNCnBDy9SlLdId9jOLXnJNHTdTgNz4DpXEKLFiuymovkiAZQee50d6pXTLq7Ir4A8L_AaXRUJyirQsce3Fg902iKugcAum0YkNN9IjwT62V_W1vREuZZ7L3T4Pg4/s400/Kenali+Fungsi+dan+Manfaat+Pohon+dan+Daun+Ketapang.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
Manfaat untuk pengakaran :<br />
- Mempercepatkan proses pertumbuhan akar pada tanaman<span class="text_exposed_show"><br /> - Menghilangkan jamur yang menempel pada tanaman ( Tin, Rose, Mulbery).<br /> - Menyuburkan tanaman yang mengalami kerusakan akar.<br /> - Memulihkan penyebab kerusakan pada tanaman. (tidak bisa menghidupkan yang telah mati)<br /> - Menyuburkan media tanam.</span><br />
<br />
<div class="text_exposed_show">
Cara membuat Hormon Ketapang : <br />
Kumpulkan daun ketapang.<br /> Pilih daun yang kekuningan dan masih segar.1 kilo daun + 10 liter air <br /> Remas-remas daun ketapang. <br /> Rendamkan dalam air selama semalaman.<br /> Simpan air hasil rendaman yang mengandung Hormon untuk keperluan anda.<br /> Hormon Ketapang siap dipakai<br /> Sisa daun yang direndam bisa digunakan sebagai pupuk organik.<br />
<br />
Cara penggunaan hormon <br /> Pokok : Boleh disiram setiap hari pada tanaman.<br /> Keratan : Rendam keratan dalam air hormon selama satu malam sebelum ditanam.<br />
<br />
Info lebih lanjut hub: gendonklayan@gmail.com atau 087780988640<br />
Salam Tani....JAYALAH PERTANIAN INDONESIA </div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-36421605879416335212016-07-31T07:23:00.002-07:002016-07-31T07:23:22.768-07:00Mari Menanam Jahe Dalam Polibag Atau Pot<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEglQiyLsPF7KJ-Tk5guX6jJ1fcgSxwgtZxkKi0jekBL2s2liyTrIqr3F2h8l8oZbMTFxYfp_DwsrWoQz_pNXImqczK2bzHrukS57JzAcU26SHQ9skJZ0aup88EAEgapeS_9LgH_OlKBy8Wp/s1600/13820787_1522672197758509_2133987496_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEglQiyLsPF7KJ-Tk5guX6jJ1fcgSxwgtZxkKi0jekBL2s2liyTrIqr3F2h8l8oZbMTFxYfp_DwsrWoQz_pNXImqczK2bzHrukS57JzAcU26SHQ9skJZ0aup88EAEgapeS_9LgH_OlKBy8Wp/s640/13820787_1522672197758509_2133987496_n.jpg" width="480" /></a></div>
Yuk menanam jahe dalam polibag/pot.<br /> I.alat dan bahan bahan yang dibutuhkan:<br /> 1. Polibag minimal ukuran diameter 30cm.<br /> 2. Tanah liat 50%<br /> 3. Sekam padi 35%<span class="text_exposed_show"><br /> 4. Pupuk kompos atau pupuk kandang 14,5%<br /> 5. kapur pertanian 0,5%<br /> 6. pupuk, puradan dan obat obatan secukupnya. <br /> 7. Benih jahe<br /> II. Manfaat menanam jahe dalam polibag.<br /> 1. Tingkat kegemburan dan kesuburan tanah bisa diatur.<br /> 2. Perawatan dan pemeliharaan lebih mudah.<br /> 3. Tidak membutuhkan lahan yang luas<br /> 4. Lebih terlindungi dari serangan hama dan gulma atau tanaman pengganggu lainnya.<br /> 5. Mudah dipanen dan Hasil panen lebih maksimal<br /> 6. Biaya yang dibutuhkan relatif Murah.<br /> III. Kalkulasi perhitungan biaya dan laba yang didapatkan. <br />
Satu pot polibag rata rata membutuhkan biaya tidak lebih dari Rp. 1000
rupiah. Dan rata rata 5 sd 6 pot polibag menghasilkan 1Kg produk jahe
yang berkualitas tinggi selama kuarun waktu 9 sd 10 bulan. <br /> Keuntungan tergantung kualitas, jumlah dan harga pasaran jahe dipasaran.</span><br />
<span class="text_exposed_show"><br /> Anda tertarik untuk menanam jahe dalam polibag?.... silakan mencoba.<br /> Untuk iformasi lebih lanjut Hub 087780988640 atau via email kami: gendonklayan@gmail.com.<br /> Jayalah Pertanian Indonesia. Salam.....</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-12717697818883792332013-10-26T07:28:00.001-07:002013-10-26T07:47:56.337-07:00Pupuk Alami Perangsang Buah<div class="title">
<h2 class="entry-title">
<span style="font-size: small;">Pupuk Alami Perangsang Buah</span></h2>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHOJbr46kQglQuZNgxLBXcXXZR7Xh5jTxXDJNhtEpY5g5YTmIGapcC2NnvBMpK7KtMi_LWNXmq30j3AcX7HTEgUbngvx2nGFp8qpfJiumX7IZc6OtdQHS_YFG9ucc2gkImnwuCbFeRD0C3/s1600/klgng.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgHOJbr46kQglQuZNgxLBXcXXZR7Xh5jTxXDJNhtEpY5g5YTmIGapcC2NnvBMpK7KtMi_LWNXmq30j3AcX7HTEgUbngvx2nGFp8qpfJiumX7IZc6OtdQHS_YFG9ucc2gkImnwuCbFeRD0C3/s320/klgng.jpg" width="320" /></a></span></div>
<h2 class="entry-title">
<span style="font-size: small;"><br /></span></h2>
</div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><b>Perangsang Buah I</b></span></div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Bahan:</span></div>
<ol>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">EM 4 1 liter</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Kuning telur ayam kampung 3 butir</span></div>
</li>
</ol>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Cara Pembuatan:</span></div>
<span style="font-size: small;">Bahan dicampur lalu dikocok sampai rata, kemudian difermentasi selama 24 jam.</span><br />
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Aturan penggunaan:</span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Setiap akan digunakan, kocok 1 sendok makan ditambah 5 liter air, lalu disemprotkan.</span></div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Fungsi:</span></div>
<ol>
<li><span style="font-size: small;">Merangsang pertumbuhan bunga calon buah / biji.</span></li>
<li><span style="font-size: small;">Membuat buah beraroma dan manis rasanya.</span></li>
<li><span style="font-size: small;">Membuat biji menjadi bernas / mentes</span></li>
</ol>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;"><b>Perangsang Buah II</b></span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Bahan:</span></div>
<ol>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Susu segar mentah 1 liter</span></div>
</li>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Kuning telur ayam kampung 3 butir</span></div>
</li>
</ol>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;"><b>Cara Pembuatan:</b></span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Bahan dicampur lalu dikocok sampai rata, kemudian difermentasi selama 24 jam.</span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;"><b>Aturan penggunaan:</b></span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Setiap akan digunakan, kocok 1 sendok makan ditambah 5 liter air, lalu disemprotkan.</span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;"><b>Fungsi:</b></span></div>
<ol>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Merangsang pertumbuhan bunga calon buah / biji.</span></div>
</li>
<li><span style="font-size: small;">Membuat buah beraroma dan manis rasanya.</span></li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Membuat biji menjadi bernas / mentes.</span></div>
</li>
</ol>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;"><b>Pupuk Daun / Buah</b></span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;"><b>Bahan:</b></span></div>
<ol>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Kuning telur ayam kampung 3 butir</span></div>
</li>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Gula jawa ¼ kg</span></div>
</li>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Susu murni segar ½ gelas</span></div>
</li>
</ol>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Cara Pembuatan:</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Semua bahan dicampur dan diaduk secara merata kemudian ditambahkan 30 liter air.</span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Kegunaan:</span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Hasil dari komposisi disemprotkan pada tanaman hingga merata.</span></div>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><b>Pupuk KCL Cair</b></span></div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><b>Bahan:</b></span></div>
<ol>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Air</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Sabut kelapa secukupnya</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Drum (diperlukan untuk merendam bahan)</span></div>
</li>
</ol>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><b>Cara pembuatan:</b></span></div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Masukkan sabut kelapa ke dalam drum sampai setengahnya.
Setelah drum diisi sabut kelapa berilah air sampai penuh. Tutuplah
rapat-rapat dengan plastik. Biarkan drum tertutup selama 2 minggu.
Setelah air berubah menjadi berwarna hitam pertanda air sudah melarutkan
kandungan KCL pada sabut kelapa. Air tersebut sudah siap digunakan,
jika airnya sudah habis dapat ditambah air sehingga air berwarna jernih.</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;"><b>Cara penggunaan:</b></span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Disemprotkan atau disiramkan pada tanaman.</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;"><b>Fungsi:</b></span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Batang dan akar tanaman akan menjadi kuat, biji akan
lebih berisi dan berwarna cerah. Untuk buah akan berwarna harum dan
rasanya manis.</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><b>PUPUK</b></span></div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><b>Nitrogen</b></span></div>
<span style="font-size: small;">Sumber:</span><br />
<ul>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Azzola</span></div>
</li>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Tumbuhan kacang-kacangan</span></div>
</li>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Jerami (daun hijau)</span></div>
</li>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Kotoran hewan / manusia</span></div>
</li>
</ul>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Fungsi:</span></div>
<ul>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Menghijaukan daun</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Membuat bentuk akar, daun dan batang menjadi muda</span></div>
</li>
</ul>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><b>Phospat</b></span></div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Sumber:</span></div>
<ul>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Ampas tebu</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Kotoran hewan / manusia</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Sampah organik</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Kompos</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Azzola</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Abu dapur</span></div>
</li>
</ul>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Fungsi:</span></div>
<ul>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Memperkuat akar dan batang</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Memacu bunga agar cepat berbuah</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Menjadikan rasa buah lebih manis</span></div>
</li>
</ul>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><b>Kalium</b></span></div>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Sumber:</span></div>
<ul>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Pelepah / batang pisang</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Kotoran ayam</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Urine kambing, kelinci, dan manusia</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Abu kayu</span></div>
</li>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Sampah organik, misalnya kulit pisang, umbi-umbian, dan lain-lain</span></div>
</li>
</ul>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Fungsi:</span></div>
<ul>
<li>
<div lang="fi-FI">
<span style="font-size: small;">Memperkuat akar dan batang</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Memacu bunga agar cepat berbuah atau mengeluarkan biji</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Membuat biji / bulir menjadi bernas</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Menjadikan rasa buah atau umbi lebih manis</span></div>
</li>
</ul>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div lang="nb-NO">
<span style="font-size: small;"><b>Urine (Pupuk Cair)</b></span></div>
<div lang="nb-NO">
<span style="font-size: small;">Bahan:</span></div>
<ul>
<li>
<div lang="nb-NO">
<span style="font-size: small;">100 liter urine</span></div>
</li>
<li><span style="font-size: small;">300 cc tetes tebu / air gula jawa / air gula pasir</span></li>
<li>
<div lang="nb-NO">
<span style="font-size: small;">0, 5 kg temu ireng dalam bentuk serbuk / ekstrak</span></div>
</li>
<li><span style="font-size: small;">0, 5 kg lawak dalam bentuk serbuk / ekstrak</span></li>
<li><span style="font-size: small;">0, 5 kg laos dalam bentuk serbuk / ekstrak</span></li>
<li><span style="font-size: small;">0, 5 kg kunyit dalam bentuk serbuk / ekstrak</span></li>
</ul>
<div lang="nb-NO">
<span style="font-size: small;">Cara pembuatan:</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Semua bahan dicampur dan difermentasi selama 21 hari</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Kegunaan:</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">5-10 cc / 2 sendok makan + 15 liter air, pada daun dengan cara disemprotkan, pada akar dengan cara disiramkan / dikocor.</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Urine Kelinci:</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Perbandingannya 1 : 13 liter air, kemudian disiramkan / dikocor pada tanaman.</span></div>
<span style="font-size: small;"><br /></span>
<span style="font-size: small;"><b>Bokashi</b></span><br />
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;"><b>Bahan:</b></span></div>
<ol>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Kotoran ayam / sapi / kambing 500 kg</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Sekam padi / gergajian kayu 500 kg</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Bekatul 20 kg</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Abu dapur / abu sekam padi 30 kg</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Gula pasir 15 ons</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">EM4 / mikroorganisme nabati secukupnya</span></div>
</li>
<li>
<div lang="sv-SE">
<span style="font-size: small;">Air secukupnya</span></div>
</li>
</ol>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;"><b>Cara pembuatan:</b></span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Semua bahan dicampur jadi satu dan diaduk supaya merata
sambil dibasahi dengan air yang dicampur gula pasir dengan
mikroorganisme nabati, sehingga bahan menjadi lembab. Tutup dengan
plastik / tenda agar bokashi mengalami fermentasi. Proses fermentasi
sangat membutuhkan air, udara, dan panas. Proses fermentasi ini normal
terjadi dalam jangka waktu selama 14-21 hari dengan suhu 40-50°C (dijaga
kestabilannya). Bila melebihi dari 50°C tenda dibuka dan bahan
diaduk-aduk hingga panas stabil lalu ditutup kembali. Lebih baik setiap 5
jam bahan dibuka untuk mengetahui suhunya. Bila kurang panas, atau
kurang dari 40°C disemprot dengan air yang dicampur gula dan
mikroorganisme nabati. Begitu seterusnya sehingga bahan bokashi tidak
berbau kotoran dan kalau dipegang sudah tidak panas lagi, artinya bahan
ini sudah dapat digunakan.</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;"><b>Cara penggunaan:</b></span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Untuk tanaman padi, palawija, sayuran dan tanaman hias
sebagai pupuk dengan dosis 1-1, 5 ton / Ha. Andaikan tanahnya terlalu
liat dapat ditingkatkan menjadi 2 ton / Ha.</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;"><b>Pupuk Daun</b></span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Bahan:</span></div>
<ul>
<li>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Urine kelinci, manusia atau binatang 5 liter</span></div>
</li>
<li>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Terasi 10 gram</span></div>
</li>
<li>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Jahe 1 ons </span></div>
</li>
<li>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Kunyit 1 kg</span></div>
</li>
<li>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Susu 1 liter</span></div>
</li>
<li>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Gula jawa 1 kg </span></div>
</li>
</ul>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Cara pembuatan:</span></div>
<div lang="es-ES">
<span style="font-size: small;">Semua bahan dicampur dan disaring, kemudian
difermentasikan selama 10 hari. Setelah itu selama 2 hari berikutnya
tiap 2 jam dibuka. 2 hari berikunya tiap 2 jam dibuka. 3 hari berikutnya
2 jam dibuka.</span></div>
<span style="font-size: small;"><br /></span>
<span style="font-size: small;"><b>PUPUK ORGANIK CAIR PERANGSANG PERTUMBUHAN DAN BUAH</b></span><br />
<span style="font-size: small;"><br /></span>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<span style="font-size: small;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhusE5T7zj9K5h3z1uLh0aONUg3q0JcYLtIVTmhvZBqgM29CXXvxJJinnzZCNoLQwPnnecl91g6VD8yz4sybYQZdRqFZSl-eqBK27miGE21wTVttensYBDcTCgfXogbihgO7cLWG2p2gEhu/s1600/klg.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhusE5T7zj9K5h3z1uLh0aONUg3q0JcYLtIVTmhvZBqgM29CXXvxJJinnzZCNoLQwPnnecl91g6VD8yz4sybYQZdRqFZSl-eqBK27miGE21wTVttensYBDcTCgfXogbihgO7cLWG2p2gEhu/s320/klg.JPG" width="240" /></a></span></div>
<span style="font-size: small;"><br /></span>
<span style="font-size: small;"><br /></span>
<span style="font-size: small;">Bahan bahan :</span><br />
<span style="font-size: small;">- Mangga matang = 1 buah</span><br />
<span style="font-size: small;">- Pepaya matang = 1 buah</span><br />
<span style="font-size: small;">- Pisang ambon = 2 buah</span><br />
<span style="font-size: small;">- Nenas = 1 buah</span><br />
<span style="font-size: small;">- Tomat = 1,4 kg</span><br />
<span style="font-size: small;">- EM4 = 2 tutup botol</span><br />
<span style="font-size: small;">- Yakult = 1 botol</span><br />
<span style="font-size: small;">- Gula = 5 sendok makan</span><br />
<span style="font-size: small;">- Air = 1 liter.
</span><br />
<center>
<span style="font-size: small;">
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;">Bila bahan bahan sudah terkumpul semua berikut cara pembuatannya,</span></div>
<span style="font-size: small;">
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;">pertama tama bahan bahan seperti mangga matang, pepaya matang, pisang
ambon, nanas dan tomat di blender sampai halus, dan perlu di ketahui
untuk buah nanasnya harus di kupas dulu kulitnya</span></div>
<span style="font-size: small;">
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;">setelah di blender masukan semua bahan di bak atau ember atau drum,
pokoknya terserah anda yang penting bisa menampung bahan bahan tadi.
Setelah itu campur dengan air 1 liter tadi dan aduk hingga merata,</span></div>
<span style="font-size: small;">
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;">setelah di aduk hingga merata kemudian di peras untuk di ambil
cairannya atau airnya, dan Air perasan tersebut ditutup rapat permentasikan dengan cambuaran EM4, yakult dan gula dan
diamkan selama minimal 2 minggu.</span></div>
<span style="font-size: small;">
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;">untuk cara Aplikasi atau penggunaan Semprotkan pada saat umur tanaman
10 dan 25 hari lalu pada saat tanaman memunculkan bunga pertama, untuk
Dosis 250 cc / 15 liter air.</span></div>
<span style="font-size: small;">
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;">SELAMAT MENCOBA SEMOGA BERHASIL</span></div>
</center>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com12tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-55186792630172945352013-06-09T05:39:00.001-07:002013-06-10T07:45:07.270-07:00SOLUSI MENSWASEMBADAKAN SEKTOR PANGANSolusi dan salah satu cara untuk menswasembadakan sektor pangan adalah :<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEiIXQl-IYQGZU15fWc0IBLiAiZc0LOj5fzba4XKQaqvuUKummifFiYJkRTcHVqN2J6bZb2jVZbzTyIYMe0l1cQO9McxjgImHjEa0xugk2YDVXjxSM8niT_fDZzhm-QYRcz7VEScQW_Eqb/s1600/b.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="241" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEiIXQl-IYQGZU15fWc0IBLiAiZc0LOj5fzba4XKQaqvuUKummifFiYJkRTcHVqN2J6bZb2jVZbzTyIYMe0l1cQO9McxjgImHjEa0xugk2YDVXjxSM8niT_fDZzhm-QYRcz7VEScQW_Eqb/s320/b.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
1. Perlu adanya keberpihakan dan kebijakan pemerintah dalam upaya peningkatan swasembada pangan yang mencakup perlindungan petani,lahan ,anggaran dan pangsa pasar yang terprogram dan terencana dengan baik yang tertuang dalam undang-undang (diundang-undangkan).<br />
2. Peningkatan hasil pertanian baik melelui intensifikasi ataupun ekstensifikasi lahan pertanian .<br />
3. Peningkatan tehnologi dan sumber daya manusia yg mengacu pada peningkatan hasil-hasil produk pertanian yang berkualitas dan ramah lingkungan<br />
4. Perlindungan lahan-lahan produktif dari pengalih fungsian tata guna lahan.<br />
5. Proteksi dan perlindungan pangsa pasar hasil-hasil produk pertanian <br />
6. Mobilisasi pertanian yang mengacu pada ketahanan pangsa pasar yang sesuai dengan kondisi lingkungan ditiap tiap daerah.<br />
7.Membuka dan meningkatkan peluang pangsa pasar baru baik lokal maupun mancanegara. <br />
8.Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya budaya menanam, bertani dan beternak.<br />
9. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan cinta produk produk dalam negeri sendiri.<br />
10. Dan lain sebagainyaAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-53472476219849283302012-02-15T14:29:00.000-08:002018-05-17T09:29:35.556-07:00CARA MEMBUAT PAKAN TERNAK<h3 class="post-title entry-title">
Cara Membuat Pakan Ikan
</h3>
<div class="post-header">
</div>
<div class="post-body entry-content" id="post-body-7594473539951758079">
Teknik pembuatan pelet ikan<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj78nDfxDcvsHAXDMLi5Oy_fPPuX_wch-q_qFfw1eqGmQF0AhvAuUUsVuLqtDqncONRxAAi44Ukf9lgX44QggLSi5EWvcBh9PP783IbqvxVKpOKSF64ekJyWOzppVjVhGjFW9w_AFBt3qo_/s1600/pi.jpeg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj78nDfxDcvsHAXDMLi5Oy_fPPuX_wch-q_qFfw1eqGmQF0AhvAuUUsVuLqtDqncONRxAAi44Ukf9lgX44QggLSi5EWvcBh9PP783IbqvxVKpOKSF64ekJyWOzppVjVhGjFW9w_AFBt3qo_/s200/pi.jpeg" width="191" /></a></div>
<br />
Pelet adalah sekumpulan bahan tertentu yang dihaluskan kemudian
dipadatkan dicetak menurut ukuran tertentu. Keuntungan pelet
meningkatkan konsumsi dan efesiensi pakan dibanding dengan pakan alami.<br />
Saya akan menuliskan berdasarkan apa yang telah saya coba.<br />
<br />
Bahan bahan yang bisa digunakan untuk membuat pelet:<br />
<br />
Bahan yang berprotein<br />
<br />
Bahan yang mudah didapat didaerah masing masing pembaca misalnya<br />
<br />
1. Tepung ikan rucah. Saat ini ikan seperti ini juga untuk daerah
tertentu sudah menjadi komoditas yang digunakan untuk capuran terasi
udang, makanan bebek dan untuk pakan ternak yang dibuat menjadi
tepung.Cara membuatnya ikan di jemur atau di oven sampai kering kemudian
ikan yang sudah kering dihaluskan dengan menggunakan mesin
penepung.Protein ikan rucah ini sangat tergantung pada jenis ikannya.
makin kecil ikannya makin tinggi proteinnya dan semakin putih dagingnya
makin tinggi juga proteinnya. Protein ikan rucah berkisar antara 40% -
65%.Tepung ikan ini biasanya digunakan minimal 10% - 20%. Jenis ikan
sangat menentukan berapa banyak tepung ikan yang digunakan . Ikan
karnivora membutuhkan lebih banyak tepung ikan dibanding ikan herbivora.<br />
2. Tepung kepala udang. Didapat dari perusahaan pengolahan udang, cara
membuat dikeringkan sampai kering kemudian dihaluskan .Protein tepung
kepala udang 35% - 45%. Penggunaannya sama dengan tepung ikan.<br />
3. Tepung tulang<br />
4. Tepung jeroan ayam sapi atau sejenisnya.<br />
5. Semua bahan digunakan sesuai kebutuhan protein pelet yang diinginkan.<br />
<br />
Bahan yang mengandung pati (untuk perekat)<br />
<br />
1. Tepung gaplek (singkong yang dikeringkan) kemudian dihaluskan hingga menjadi tepung. Pemakainya hanya 10% - 20%.<br />
2. Tepung onggok adalah limbah dari pembuatan tapioka, Pemakaiannya 10% - 30%<br />
3. Tepung tapioka Pemakaiannya 10% - 20%.<br />
4. Tepung jagung Jagung pipilan kemudian ditepung halus. Pemakaiannya juga 10% - 20%.<br />
5. Tepung polar katulnya gandum selain untuk gelatinasi tepung ini
mempunyai kandungan protein 13% - 15%. Pemakaiannya 20% - 30%.<br />
<br />
Bahan lainya<br />
<br />
1. Dedak halus mempunyai kandungan protein 11% - 13%. Pemakaiannya maksimal 30%.<br />
2. Bungkil kedelai mempunyai kandungan protein cukup tinggi 45% - 54%. Pemakaiannya 20% - 40%.<br />
3. Bungkil kelapa mempunyai kandungan protein 15% - 17%.<br />
4. minyak ikan Pemakaiannya max 10% apabila melebihi akan mengganggu proses gelatinasi.<br />
5. Mineral dan vitamin mineral yang dipakai yaitu nacl atau garam dapur.
Pemakaiannya 1% -2% . Calsium karbonat atau kapur Pemakaiannya 1% - 3%.
Vitamin yang dipakai yaitu vitamin B komplek dan vitamin .<br />
<br />
Alat alat yang digunakan<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsIG68E12mhPqUoz4cCwILYPK7lu0hHZD1ve7kQaQpiE9NVeMC_idi4ALxlld50Pp4CpTF1ok-Meoj9vrQRMgbQzZVg0ETmOGNmtcWvYHziA_YbL8c5XJPiTW0LphBKAtEoRw3X1S64NRP/s1600/m.jpeg" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsIG68E12mhPqUoz4cCwILYPK7lu0hHZD1ve7kQaQpiE9NVeMC_idi4ALxlld50Pp4CpTF1ok-Meoj9vrQRMgbQzZVg0ETmOGNmtcWvYHziA_YbL8c5XJPiTW0LphBKAtEoRw3X1S64NRP/s320/m.jpeg" /></a></div>
<br />
<br />
1. Mesin penepung mempunyai fungsi untuk menghaluskan bahan bahan yang akan digunakan<br />
2. Mesin pengaduk atau mixer mempunayi fungsi untuk mengaduk semua bahan yang akan digunakan.<br />
3. Mesin ekstruder atau pencetak pelet berfungsi untuk mencetak pelet
sesuai dengan yang dikehendaki biasanya mulai dari ukuran 2mm,3mm,5mm -
10mm.<br />
<br />
<br />
Cara pembuatannya<br />
<br />
Cara konvensional<br />
<br />
Buat lem yang dibuat dari tepung tapioka 10% dari total bahan yang akan
dibuat. Semua bahan yang telah halus ditimbang kemudian dituang kemesin
aduk atau mixer, kemudian dicampur dengan adonan lem disini penulis
tidak menguraikan secara rinci bahan bahannya karena dalam prakteknya
sangat disesuaikan dengan pelet yang akan dibuat. Bahan yang telah
kenyal tersebut di tuang kemesin cetak untuk dicetak dengan ukuran
sesuai keinginan, mesin cetak yang penulis coba adalah mesin giling
daging. bentuknya silinder dengan panjang 1cm dan diameter 3mm. Setalah
dicetak pelet masih lembek masih harus dikeringkan dijemur oleh matahari
selama 2 hari. Namun pelet yang dibuat seperti ini tidak bisa menjadi
pelet apung.<br />
<br />
Cara dengan ekstruder sistem kering<br />
<br />
Bahan bahan ditimbang sesuai dengan komposisi pelet yang akan dibuat
(tegantung pelet yang dibuat untuk ikan jenis karnivora atau herbivora
atau yang lainnya).kemudian bahan dituang ke mesin aduk atau mixer,perlu
penambahan cairan dan minyak ikan sesuai keinginan.Setelah dimixer
selama 10 menit dan adukan benar benar rata( adukan tidak menjadi adonan
seperti cara konvesional). Kemudian adukan dicetak dengan mesin
ekstruder sistem kering seperti yang ada dipabrik penulis .pelet yang
keluar dari mesin ekstruder ini langsung kering hanya perlu diangin -
angin kan dengan kipas angin setelah itu pelet siap dipacking dan
dipasarkan. Selamat mencoba?
</div>
<div class="post-footer">
<div class="post-footer-line post-footer-line-1">
<span class="post-author vcard">
Diposkan oleh
<span class="fn">
<a href="http://www.blogger.com/profile/01038234926448711425" rel="author" title="author profile">
Suyono Al Gendon
</a>
</span>
</span>
<span class="post-timestamp">
di
<a class="timestamp-link" href="http://gendonklayan-agrobisnisalagendonbae.blogspot.com/2010/03/cara-membuat-pakan-ikan.html" rel="bookmark" title="permanent link"><abbr class="published" title="2010-03-07T11:00:00-08:00">11:00</abbr></a>
</span>
<span class="reaction-buttons">
</span>
<span class="star-ratings">
</span>
<span class="post-comment-link">
</span>
<span class="post-backlinks post-comment-link">
</span>
<span class="post-icons">
<span class="item-action">
<a href="http://www.blogger.com/email-post.g?blogID=3947378059419777589&postID=7594473539951758079" title="Posting Email">
<img alt="" class="icon-action" height="13" src="https://img1.blogblog.com/img/icon18_email.gif" width="18" />
</a>
</span>
<span class="item-control blog-admin pid-520997700">
<a href="http://www.blogger.com/post-edit.g?blogID=3947378059419777589&postID=7594473539951758079&from=pencil" title="Edit Entri">
<img alt="" class="icon-action" height="18" src="https://img2.blogblog.com/img/icon18_edit_allbkg.gif" width="18" />
</a>
</span>
</span>
<br />
<div class="post-share-buttons goog-inline-block">
</div>
</div>
<div class="post-footer-line post-footer-line-2">
<span class="post-labels">
</span>
</div>
<div class="post-footer-line post-footer-line-3">
<span class="post-location">
</span>
</div>
</div>
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3947378059419777589" name="comments"></a>
<br />
<ol id="bc_0_18TB">
<li class="comment" id="bc_0_17B" kind="b"><div class="avatar-image-container">
<img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwLJbDkaWYrjsj8Fg31mQPPemdCPynYcoJNUHpo58aDrikr0o9SUnnsSNVbViCfq5bHZJmqyS6DRQc3nR6vYyxEtRW3812qfpRoCXrYHZD-iy2e-Rg-hsFfpNt9clCYv0t-cfTSY-rgdSm/s45/kt.jpg" /></div>
<div class="comment-block" id="c3702933596374610023">
<div class="comment-header" id="bc_0_17M" kind="m">
<cite class="user blog-author"><a href="http://www.blogger.com/profile/01038234926448711425" rel="nofollow">Suyono Al Gendon</a></cite><span class="icon user blog-author"></span><span class="datetime secondary-text"><a href="http://gendonklayan-agrobisnisalagendonbae.blogspot.com/2010/03/cara-membuat-pakan-ikan.html?showComment=1329342182521#c3702933596374610023" rel="nofollow">Feb 15, 2012 01:43 PM</a></span></div>
<blockquote class="comment-content" id="bc_0_17MC">
Bagi
rekan rekan yang membutuhkan bahan bahan untuk pembuatan pakan baik
pakan unggas, pakan ikan ataupun pakan ternak lainnya . Kami
memproduksi:<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwxJO97T1lItQ0zxb9AJMbgK7Y94tsRCi4kaxqgD6ILEjLqFk9LSMH6hNPO_bhAPLC2yKsxdmeKE-IA1BKlGGHWvCQLH5ucf0mnbQPBl_4oAUm5ki1UBscNcQzXqvTCXAMvkaabFz1hJNd/s1600/tng+rjg.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwxJO97T1lItQ0zxb9AJMbgK7Y94tsRCi4kaxqgD6ILEjLqFk9LSMH6hNPO_bhAPLC2yKsxdmeKE-IA1BKlGGHWvCQLH5ucf0mnbQPBl_4oAUm5ki1UBscNcQzXqvTCXAMvkaabFz1hJNd/s200/tng+rjg.jpg" width="200" /></a>1. Tepung cangkang kerang laut <br />
Harga:<br />
- Halus Rp.5000/kg<br />
<br />
2. Tepung rajungan <br />
Harga:<br />
- Halus Rp. 15000/kg<br />
- Menir Rp. 10000/kg<br />
3. Tepung ikan <br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhT7mAtrVghkjG4b_gAcsI9tpY9oyKY1VznSq17UugSJBanqV0FFbEIVYrymypp_w9MRAa5eRbpBwMj_P2WnBcllzDpVSJS59w2mHrCPtZdYj6yeDOOSSVYMYMRY32Y91UeKbO3E12Rdco2/s1600/gr2.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhT7mAtrVghkjG4b_gAcsI9tpY9oyKY1VznSq17UugSJBanqV0FFbEIVYrymypp_w9MRAa5eRbpBwMj_P2WnBcllzDpVSJS59w2mHrCPtZdYj6yeDOOSSVYMYMRY32Y91UeKbO3E12Rdco2/s200/gr2.JPG" width="150" /></a></div>
Harga Rp. 30000/kg<br />
4. Garam lokal<br />
Harga:<br />
- Krosok ../kg<br />
- Halus ...../kg<br />
Hub : Suyono<br />
082110189937</blockquote>
<span class="comment-actions secondary-text" id="bc_0_17MN" kind="m"><a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3947378059419777589" kind="i" target="_self">Balas</a><span class="item-control blog-admin pid-520997700"><a href="http://www.blogger.com/delete-comment.g?blogID=3947378059419777589&postID=3702933596374610023" target="_self">Hapus</a></span></span></div>
</li>
</ol>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-8013234193335704152011-06-03T10:35:00.000-07:002013-09-23T23:01:18.331-07:00CARA PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR DAN PUPUK KOMPOS<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcIaNMirw_6wKYvWLlMebzJuBKJzoTS8X8zlX6B8lyPpv_HONBUrC1XTv5lPRYCrTEdGZ9-ct9j6_B88CJc4wj9m-kogQYlv6sHCwyw8uox_vEWKp7giY7hGJRG3YuGlMfIpnPechTXTS0/s1600/p.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcIaNMirw_6wKYvWLlMebzJuBKJzoTS8X8zlX6B8lyPpv_HONBUrC1XTv5lPRYCrTEdGZ9-ct9j6_B88CJc4wj9m-kogQYlv6sHCwyw8uox_vEWKp7giY7hGJRG3YuGlMfIpnPechTXTS0/s1600/p.jpeg" /></a></div>
<h3 class="post-title entry-title">
</h3>
<h3 class="post-title entry-title">
Pembuatan Pupuk Dengan Bantuan Bakteri EM4 </h3>
<div class="post-header">
</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="color: #548dd4; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Membuat pupuk Effective Microorganisme atau EM</span></b><span style="color: #548dd4; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Pupuk EM adalah pupuk organik yang dibuat melalui proses fermentasi menggunakan bakteri (microorganisme). Sampah organik dengan proses EM dapat menjadi pupuk organik yang bermanfaat meningkatkan kualitas tanah.<br />
<br />
Beriikut langkah-langkah pembuatan pupuk menggunakan EM :<br />
</span><b><span style="color: #548dd4; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Pembuatan bakteri penghancur (EM).</span></b><b><span style="color: #548dd4; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span></b><b><span style="color: #548dd4; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Bahan-bahan</span></b><b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"> :</span></b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
<br />
* Susu sapi atau susu kambing murni.<br />
* Isi usus (ayam/kambing), yang dibutuhkan adalah bakteri di dalam usus.<br />
* Seperempat kilogram terasi (terbuat dari kepala/kulit udang, kepala ikan) + 1 kg Gula pasir (perasan tebu) + 1 kg bekatul + 1 buah nanas + 10 liter air bersih.<br />
</span><b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Alat-alat yang diperlukan :</span></b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
<br />
Panci, kompor dan blender/parutan untuk menghaluskan nanas.<br />
</span><b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Cara pembuatan :</span></b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
<br />
* Trasi, gula pasir, bekatul, nanas (yang dihaluskan dengan blender) dimasak agar bakteri lain yang tidak diperlukan mati.<br />
* Setelah mendidih, hasil adonannya didinginkan.<br />
* Tambahkan susu, isi usus ayam atau kambing.<br />
* Ditutup rapat. Setelah 12 jam timbul gelembung-gelembung.<br />
* Bila sudah siap jadi akan menjadi kental/lengket.<br />
<br />
Perlu diperhatikan susu jangan yang sudah basi karena kemampuan bakteri sudah berkurang. Sedangkan kegunaan nanas adalah untuk menghilangkan bau hasil proses bakteri. Link: http://petanidesa.wordpress.com/2007...roorganism-em/<br />
</span><b><span style="color: #e36c0a; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Cara Pembiakan Bakteri</span></b><span style="color: #e36c0a; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
Untuk menghemat biaya, bibit bakteri EM4 yang dibeli di toko atau koperasi Saprotan dapat dikembangbiakkan sendiri, sehingga kebutuhan pupuk organik untuk luas lahan yang ada dapat dipenuhi. Adapun prosedur pembiakan bakteri EM4 adalah sebagai berikut:<br />
</span><b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Bahan dan Komposisi:</span></b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
<br />
1 liter bakteri<br />
3 kg bekatul (minimal)<br />
¼ kg gula merah/gula pasir/tetes tebu (pilih salah satu)<br />
¼ kg terasi<br />
5 liter air<br />
Alat dan Sarana:<br />
<br />
Ember<br />
Pengaduk<br />
Panci pemasak air<br />
Botol penyimpan<br />
Saringan (dari kain atau kawat kasa)<br />
Cara Pembiakan:<br />
<br />
Panaskan 5 liter air sampai mendidih.<br />
Masukkan terasi, bekatul dan tetes tebu/gula (jika memakai gula merah harus dihancurkan dulu), lalu aduk hingga rata.<br />
Setelah campuran rata, dinginkan sampai betul-betul dingin! (karena kalau tidak betul-betul dingin, adonan justru dapat membunuh bakteri yang akan dibiakkan).<br />
Masukkan bakteri dan aduk sampai rata. Kemudian ditutup rapat selama 2 hari.<br />
Pada hari ketiga dan selanjutnya tutup jangan terlalu rapat dan diaduk setiap hari kurang lebih 10 menit.<br />
Setelah 3-4 hari bakteri sudah dapat diambil dengan disaring, kemudian disimpan dalam botol yang terbuka atau ditutup jangan terlalu rapat (agar bakteri tetap mendapatkan oksigend ari udara).<br />
Selanjutnya, botol-botol bakteri tersebut siap digunakan untuk membuat kompos, pupuk cair maupun pupuk hijau dengan komposisi campuran seperti yang akan diuraikan dibawah ini.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Catatan: Ampas hasil saringan dapat untuk membiakkan lagi dengan menyiapkan air kurang lebih 1 liter dan menambahkan air matang dingin dan gula saja.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"> </span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Menakar Komposisi Kandungan EM4 </span></b><b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span></b><b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">HORISON</span></b><b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span></b><b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">OLEH: WAYAN NITA</span></b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Teknologi EM (Effective Mikroorganism) dapat digunakan dalam bidang pertanian, peternakan, perikanan, lingkungan, kesehatan dan industri. Meski sudah banyak kalangan masyarakat yang menggunakan tapi tidak banyak yang tahu tentang EM, komposisi kandungan, fungsi dan jenis-jenis EM.<br />
EM merupakan campuran dari mikroorganisme bermanfaat yang terdiri dari lima kelompok, 10 Genius 80 Spesies dan setelah di lahan menjadi 125 Spesies. EM berupa larutan coklat dengan pH 3,5-4,0. Terdiri dari mikroorganisme Aerob dan anaerob. Meski berbeda, dalam tanah memberikan multiple efect yang secara dramatis meningkatkan mikro flora tanah. Bahan terlarut seperti asam amino, sacharida, alkohol dapat diserap langsung oleh akar tanaman.<br />
Kandungan EM terdiri dari bakteri fotosintetik, bakteri asam laktat, actinomicetes, ragi dan jamur fermentasi. Bakteri fotosintetik membentuk zat-zat bermanfaat yang menghasilkan asam amino, asam nukleat dan zat-zat bioaktif yang berasal dari gas berbahaya dan berfungsi untuk mengikat nitrogen dari udara. Bakteri asam laktat berfungsi untuk fermentasi bahan organik jadi asam laktat, percepat perombakan bahan organik, lignin dan cellulose, dan menekan pathogen dengan asam laktat yang dihasilkan.<br />
Actinomicetes menghasilkan zat anti mikroba dari asam amino yang dihasilkan bakteri fotosintetik. Ragi menghasilkan zat anti biotik, menghasilkan enzim dan hormon, sekresi ragi menjadi substrat untuk mikroorganisme effektif bakteri asam laktat actinomicetes. Cendawan fermentasi mampu mengurai bahan organik secara cepat yang menghasilkan alkohol ester anti mikroba, menghilangkan bau busuk, mencegah serangga dan ulat merugikan dengan menghilangkan pakan.<br />
Fungsi EM untuk mengaktifkan bakteri pelarut, meningkatkan kandungan humus tanahlactobonillus sehingga mampu memfermentasikan bahan organik menjadi asam amino. Bila disemprotkan di daun mampu meningkatkan jumlah klorofil, fotosintesis meningkat dan percepat kematangan buah dan mengurangi buah busuk. Juga berfungsi untuk mengikat nitrogen dari udara, menghasilkan senyawa yang berfunsi antioksidan, menekan bau limbah, menggemburkan tanah, meningkatkan daya dukung lahan, meningkatkan cita rasa produksi pangan, perpanjang daya simpan produksi pertanian, meningkatkan kualitas daging, meningkatkan kualitas air dan mengurangi molaritas Benur.<br />
Jenis-jenis EM yang ada seperti EM1 yang berupa media padat berbentuk butiran yang mengandung 90% actinomicetes. Berfungsi untuk mempercepat proses pembentukan kompos dalam tanah. EM2 terdiri dari 80 species yang disusun berdasarkan perbandingan tertentu.<br />
Berbentuk kultur dalam kaldu ikan dengan pH 8,5. dalam tanah mengeluarkan antibiotik untuk menekan patogen. EM3 terdiri dari 95% bakteri fotosintetik dengan pH 8,5 dalam kaldu ikan yang berfungsi membantu tugas EM2. Sakarida dan asam amino disintesa oleh bakteri fotosintetik sehingga secara langsung dapat diserap tanaman. EM4 terdiri dari 95% lactobacillus yang berfungsi menguraikan bahan organik tanpa menimbulkan panas tinggi karena mikroorganisme anaerob bekerja dengan kekuatan enzim. EM5 berupa pestisida organik.</span></div>
<div class="MsoNormal">
</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Mari membuat kompos skala rumah tangga</span></b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Salah satu dari pola hidup hijau yang dapat kita laksanakan adalah mengelola sampah organic rumah tangga, dengan membuatnya menjadi kompos.<br />
<br />
Kompos adalah pupuk yang dibuat dari sampah organic organic.<br />
Pembuatannya tidak terlalu rumit, tidak memerlukan tempat luas dan tidak memerlukan banyak peralatan dan biaya. Hanya memerlukan persiapan pendahuluan, sesudah itu kalau sudah rutin, tidak merepotkan bahkan selain mengurangi masalah pembuangan sampah, kompos yang dihasilkan dapat dimanfaatkan sendiri, tidak perlu membeli.<br />
<br />
Kompos berguna untuk memperbaiki struktur tanah, zat makanan yang diperlukan tumbuhan akan tersedia. Mikroba yang ada dalam kompos akan membantu penyerapan zat makanan yang dibutuhkan tanaman. Tanah akan menjadi lebih gembur. Tanaman yang dipupuk dengan kompos akan tumbuh lebih baik. Hasilnya bunga-bunga berkembang, halaman menjadi asri dan teduh. Hawa menjadi segar karena oksigen yang dihasilkan oleh tumbuhan.<br />
<span style="color: #00b0f0;"><br />
</span></span><b><span style="color: #7030a0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Bagaimana Kompos Terjadi</span></b><span style="color: #7030a0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Sampah organic secara alami akan mengalami peruraian oleh berbagai jenis mikroba, binatang yang hidup di tanah, enzim dan jamur. Proses peruraian ini memerlukan kondisi tertentu, yaitu suhu, udara dan kelembaban. Makin cocok kondisinya, makin cepat pembentukan kompos, dalam 4 – 6 minggu sudah jadi. Apabila sampah organic ditimbun saja, baru berbulan-bulan kemudian menjadi kompos. Dalam proses pengomposan akan timbul panas krn aktivitas mikroba. Ini pertanda mikroba mengunyah bahan organic dan merubahnya menjadi kompos. Suhu optimal untk pengomposan dan harus dipertahankan adalah 45-65C.Jika terlalu panas harus dibolak-balik, setidak-tidaknya setiap 7 hari.<br />
</span><b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Peralatan</span></b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
Di dalam rumah ( ruang keluarga, kamar makan ) dan di depan dapur disediakan 2 tempat sampah yang berbeda warna untuk sampah organic dan sampah non-organic. Diperlukan bak plastic atau drum bekas untuk pembuatan kompos. Di bagian dasarnya diberi beberapa lubang untuk mengeluarkan kelebihan air. Untuk menjaga kelembaban bagian atas dapat ditutup dengan karung goni atau anyaman bambu. Dasar bak pengomposan dapat tanah atau paving block, sehingga kelebihan air dapat merembes ke bawah. Bak pengomposan tidak boleh kena air hujan, harus di bawah atap.<br />
</span><b><span style="color: #92d050; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Cara Pengomposan</span></b><b><span style="color: #92d050; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span></b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">- Campur 1 bagian sampah hijau dan 1 bagian sampah coklat.<br />
- Tambahkan 1 bagian kompos lama atau lapisan tanah atas (top soil) dan dicampur. Tanah atau kompos ini mengandung mikroba aktif yang akan bekerja mengolah sampah menjadi kompos. Jika ada kotoran ternak ( ayam atau sapi ) dapat pula dicampurkan .<br />
- Pembuatan bisa sekaligus, atau selapis demi selapis misalnya setiap 2 hari ditambah sampah baru. Setiap 7 hari diaduk.<br />
- Pengomposan selesai jika campuran menjadi kehitaman, dan tidak berbau sampah. Pada minggu ke-1 dan ke-2 mikroba mulai bekerja menguraikan membuat kompos, sehingga suhu menjadi sekitar 40C. Pada minggu ke-5 dan ke-6 suhu kembali normal, kompos sudah jadi.<br />
- Jika perlu diayak untuk memisahkan bagian yang kasar. Kompos yang kasar bisa dicampurkan ke dalam bak pengomposan sebagai activator.<br />
<br />
Keberhasilan pengomposan terletak pada bagaimana kita dapat mengendalikan suhu, kelembaban dan oksigen, agar mikroba dapat memperoleh lingkungan yang optimal untuk berkembang biak, ialah makanan cukup (bahan organic), kelembaban (30-50%) dan udara segar (oksigen) untuk dapat bernapas.<br />
Sampah organic sebaiknya dicacah menjadi potongan kecil. Untuk mempercepat pengomposan, dapat ditambahkan bio-activator berupa larutan effective microorganism (EM) yang dapat dibeli di toko pertanian.</span></div>
<div class="MsoNormal">
</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Cara Membuat Pupuk Cair Organik</span></b><b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span></b><b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Bahan dan Alat:</span></b><b><span style="color: #00b0f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span></b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">1 liter bakteri<br />
5 kg hijau-hijauan/daun-daun segar (bukan sisa dan jangan menggunakan daun dari pohon yang bergetah berbahaya seperti karet, pinus, damar, nimba, dan yang sulit lapuk seperti jato, bambu, dan lain-lainnya)<br />
0,5 kg terasi dicairkan dengan air secukupnya<br />
1 kg gula pasir/merah/tetes tebu (pilih salah satu) dan dicairkan dengan air<br />
30 kg kotoran hewan<br />
Air secukupnya<br />
Ember/gentong/drum yang dapat ditutup rapat</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal;">
<b><span style="color: red; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Cara Pembuatan:</span></b><span style="color: red; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt; line-height: 115%;">Kotoran hewan dan daun-daun hijau dimasukkan ke dalam ember.<br />
Cairan gula dan terasi dimasukkan ke dalam ember.<br />
Larutkan bakteri ke dalam air dan dimasukkan ke dalam drum, kemudian ditutup rapat.<br />
Setelah 8-10 hari, pembiakan bakteri sudah selesai dan drum sudah dapat dibuka.<br />
Saring dan masukkan ke dalam wadah yang bersih (botol) untuk disimpan/digunakan.<br />
Ampas sisa saringan masih mengandung bakteri, sisakan sekitar 1 sampai 2 liter, tambahkan air, terasi, dan gula dengan perbandingan yang sama. Setelah 8-10 hari kemudian bakteri sudah berkembang biak lagi dan siap digunakan. Demikian seterusnya.<br />
Kegunaan:<br />
<br />
Mempercepat pengomposan dari 3-4 bulan menjadi 30-40 hari.<br />
Dapat digunakan langsung sebagai pupuk semprot, apabila tanah sudah diberi kompos (subur), tetapi apabila tanah kurang subur/tandus, penggunaan langsung sebagai pupuk tidak dianjurkan.<br />
Pupuk cair (larutan bakteri) ini tidak diperbolehkan untuk dicampur dengan bakteri lain, terutama bahan kimia atau bahan untuk pestisida lainnya seperti tembakau.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: 0.0001pt;">
<b><span style="color: #8000ff; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Cara Membuat Pupuk Hijau Organik</span></b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
</span><b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Pupuk Hijau</span></b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">: adalah pupuk organik yang terbuat dari sisa tanaman atau sampah yang diproses dengan bantuan bakteri.<br />
</span><b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Bahan dan Komposisi:</span></b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
<br />
200 kg hijau daun atau sampah dapur.<br />
10 kg dedak halus.<br />
¼ kg gula pasir/gula merah.<br />
¼ liter bakteri.<br />
200 liter air atau secukupnya.</span><b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;">Cara Pembuatan:</span></b><span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br />
<br />
Hijau daun atau sampah dapur dicacah dan dibasahi.<br />
Campurkan dedak halus atau bekatul dengan hijau daun.<br />
Cairkan gula pasir atau gula merah dengan air.<br />
Masukkan bakteri ke dalam air. Campurkan dengan cairan gula pasir atau gula merah. Aduk hingga rata.<br />
Cairan bakteri dan gula disiramkan pada campuran hijau daun/sampah+bekatul. Aduk sampai rata, kemudian digundukkan/ditumpuk hingga ketinggian 15-20 cm dan ditutup rapat.<br />
Dalam waktu 3-4 hari pupuk hijau sudah jadi dan siap digunakan.</span><br />
<span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><br /></span>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh967FDfz9-3VMJ1Ed0yqCY5gprlAEoPlm3WQzbvHTiEudorr_0XcEfAUhH3jL1h4mZONVYXv6T0jlc0TfdcrDn7PicfrMCOZwUuzyuJ7VWUNl1Wb1aybER7qU-Avhuo73U2X5PjLx9Wq8x/s1600/poc.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh967FDfz9-3VMJ1Ed0yqCY5gprlAEoPlm3WQzbvHTiEudorr_0XcEfAUhH3jL1h4mZONVYXv6T0jlc0TfdcrDn7PicfrMCOZwUuzyuJ7VWUNl1Wb1aybER7qU-Avhuo73U2X5PjLx9Wq8x/s200/poc.jpg" width="150" /></a></div>
<br />
<br />
<span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><b>JUAL PUPUK KOMPOS DAN PUPUK ORGANIK CAIR</b></span><br />
<span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><b>Harga : </b></span><br />
<span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><b>-Pupuk Kompos : 1000/Kg</b></span><br />
<span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><b>-Pupuk Organik Cair : 6000/Botol Netto 300ml </b></span><br />
<span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><b>Hub : SUYONO </b></span><br />
<span style="font-family: Arial,sans-serif; font-size: 10pt;"><b>HP : 082110189937 </b><br />
<a href="http://petanidesa.wordpress.com/2007...hijau-organik/"><br />
</a> </span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com9tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-27912724907267138222011-02-13T09:57:00.000-08:002011-02-13T10:28:35.331-08:00Mati Surinya Usaha Agrobisnis Di Negeri Ini<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIdepganZkpGF4p6GDFsI6VaMWKphGpCJUdAwb6zj3UtYJgIntTkv1C-b6F2YglfBaz1cqAU5Kt2Ij5ZgcVVJSRopqyY9Zo6Nl08ro1cByho26FmQGon7cZ3jP0_OiLw9iEevo3rKVIwlX/s1600/g.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIdepganZkpGF4p6GDFsI6VaMWKphGpCJUdAwb6zj3UtYJgIntTkv1C-b6F2YglfBaz1cqAU5Kt2Ij5ZgcVVJSRopqyY9Zo6Nl08ro1cByho26FmQGon7cZ3jP0_OiLw9iEevo3rKVIwlX/s1600/g.jpeg" /></a></div><span id="goog_1998908369"></span><span id="goog_1998908370"></span>Indonesia merupakan negara agraris yang sangat cocok dalam pengembangan dan pembangunan usaha dibidang agrobisnis baik pertanian, perikanan, dan peternakan.Hal ini sesuai dengan keadaan lingkungan alam, yang memiliki iklim tropis, juga ketersediaannya sumber daya alam dan sumber daya manusia yang dimiliki.<br />
Namun peluang pengembangan dan pembangunan usaha dibidang agrobisnis belum begitu optimal.Hal ini terbukti dengan masih banyaknya kekurangan akan produk-produk agrobisnis didalam negeri yang mampu kita produksi,serta belum begitu maksimalnya hasil-hasil produksi usaha agrobisnis dalam negeri dalam pemenuhan kebutuhan baik pasaran lokal maupun pasar luar negeri.<br />
Jika kita lihat potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada, kita cukup potensial untuk pengembangan dan pembangunan di sektor usaha bidang agrobisnis.<br />
Namun saat ini sektor usaha agrobisnis di indonesia tidak seperti sebelumnya beberapa tahun kebelakang, Agrobisnis di negeri ini seakan mengalami mati suri. Hidup segan mati tak mau.<br />
Banyak faktor dan penyebab mati surinya usaha agrobisnis di negeri ini, yang salah satu diantaranya adalah:<br />
- Kurangnya kepeduliaan dan keseriusan baik pemerintah maupun suasta dalam penanganan membangun dan mengembangkan sektor usaha dibidang agrobisnis.Baik berupa bantuan modal,pelatihan, bimbingan dan penyuluhan ataupun pemasaran hasil-hasil produk usaha agrobisnis.<br />
- Monopoli dan kapitalisasi dibidang pertanian menyebabkan tingginya harga-harga kebutuhan penunjang sektor agrobisnis seperti pupuk, benih, bibit,pakan dan obat-obatan,yang tidak sebanding dengan harga jual hasil produk sektor agrobisnis yang dihasilkan.<br />
- Tidak adanya proteksi, jaminan dan perlindungan bagi para petani sebagai pelaku agrobisnis terhadap usaha yang dilakukan, baik berupa hasil panen, terlebih-lebih gagal panen, menyebabkan banyak petani yang mengalami kerugian dan gulung tikar.<br />
<br />
Itulah beberapa faktor mati surinya agrobisnis dinegeri ini.Sehingga usaha dibidang agrobisnis seakan setaknasi,mati segan, majupun takbisa karena tidak adanya kepedulian dan pembelaan terhadap para petani sebagai pelaku sektor agrobisnis, baik oleh pemerintah atau suasta. Sehingga apa yang dilakukan petani saat ini hanya menjalankan kewajiban dan kebiasaannya semata yakni hanya bertani dan berternak , yang notabennya tidak menguntungkan dan hanya menguntungkan beberapa pihak saja.<br />
Oleh karena itu untuk memajukan sektor agrobisnis dinegeri ini,sudah merupakan tugas dan tanggung jawab kita semua, demi terciptanya ketahanan pangan dan suasembada pangan seperti yang diharapkan.Sehingga diharapkan pengembangan dan pembangunan usaha agrobisnis dapat mendorong sektor-sektor usaha lainnya.Tanpa keberpihakkan dan keterlibatan berbagai pihak, kemajuan sektor usaha agrobisnis dinegeri ini hal yang mustahil tercapai,terlebih-lebih dalam kondisi saat ini, yang kurang akan produk-produk usaha hasil agrobisnis.<br />
Haruskah kita menunggu kekurangan dan kelaparan dinegeri yang subur.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-19176084706569782672010-09-15T11:33:00.000-07:002011-02-13T07:53:21.709-08:00Waspadai Gerakan Pembodohan Dibidang Agrobisnis<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDz-c7srrMWXqFfUuYlgXNNNP8_v_B7-aqrpR6Qq9v5rBZg-XmVSJXGZ1_it_AORgySUfHddAPVU5ChXKa9YSBLYn2eyLg2jf6BGtFwYeuKTATWy0H0VyrLOxUH1hrM6UvJTOWWU3x_K5a/s1600/l.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="191" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDz-c7srrMWXqFfUuYlgXNNNP8_v_B7-aqrpR6Qq9v5rBZg-XmVSJXGZ1_it_AORgySUfHddAPVU5ChXKa9YSBLYn2eyLg2jf6BGtFwYeuKTATWy0H0VyrLOxUH1hrM6UvJTOWWU3x_K5a/s320/l.jpeg" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFPjUc_tb1BK_GEH4bLylfKWtrispYN3eeJXKue8tSMqU6_is43oj0dHlllsjcXe380AnCudbYG32JXV93aGCZL5Re1saFEukrzboihkNWZdv715Ti06M1AmAzsoNz8JshvkAIESbAR2p7/s1600/g.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><br />
</a></div> Seiring berkembangnya tehnologi yang ditandai dengan semakin canggihnya alat komunikasi dan media telekomunikasi .Informasi, iklan dan berita yang dengan mudah dan cepat kita dapatkan,bukan saja berdampak positif , tapi juga bisa berdampak negatif bagi penerimanya .Oleh karena itu kita harus pandai-pandai menerima dan menyerap informasi serta masukan yang kita dapatkan, dengan memilah dan meneliti serta jangan memakannya mentah-mentah setiap informasi dan masukan yang kita dapatkan, karena boleh jadi itu merupakan gerakan pembodohan dan penipuan yang berusaha mengelabui dan menjebak kita dengan berbagai bujuk rayu keuntungan yang menggiurkan.<br />
<br />
Upaya gerakan pembodohan saat ini bukan hanya menyerang dan menimpa usaha dibidang jasa dan perdagangan pada umumnya, tapi telah mengarah kearah dibidang usaha agrobisnis baik pertanian, perikanan, maupun peternakan. Hal ini terbukti dengan semakin banyaknya informasi berita dan iklan dibidang usaha agrobisnis dan pertanian yang tidak realistis baik dari segi nilai barang ,distribusi,,nilai guna dan manfaat . Yang notabennya hanya sebatas menipu dan mengelabui kita dengan bujuk rayu keuntungan yang menggiurkan dengan mengajak bidang usaha agrobisnis yang ditawarkan.<br />
Banyak contoh kasus yang memakan korban dari upaya gerakan ini, dan tidak sedikit mereka yang merasa tertipu dan terjebak terjun didalamnya dengan iming -iming keuntungan laba menggiurkan dengan tawaran usaha agrobisnis yang ditawarkan, tapi kenyataannya hanya kerugian dan penyesalan yang didapatkan , ketika terjun didalamnya.<br />
Oleh karena itu hendaklah kita hati- hati dan pandai- pandai memilah informasi, berita dan iklan usaha dibidang agrobisnis dan pertanian yang kita dapat sebelum kita ikut terjun didalamnya dengan pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut:<br />
1. Sebelum kita mengikuti usaha dibidang usaha agrobisnis dan pertanian dari informasi yang kita dapatkan hendaklah kita pelajari dulu :<br />
- Sesuaikah jenis barang dan nilai barang dengan manfaat dan kegunaannya di masyarakat.<br />
- Kemanakah pemasarannya dan peruntukkannya serta berapa besar peluang pasarnya <br />
- Seberapa besar kesulitan dalam pengembangan usaha agrobisnis yang akan kita ikuti.<br />
- Cocokkah usaha agrobisnis dan pertanian yang akan kita ikuti dengan kondisi lingkungan alam didaerah sekitar kita.<br />
- Bagaimanakah kelancaran ketersediaan bibit dan benih serta distribusinya, baik kelancaran produk, alat , bahan baku, sarana dan prasarana penunjangnya, seperti benih, pakan, pupuk, obat-obatan, dan sebagainya<br />
- Dll<br />
2. Jangan mudah percaya dan tergiur dengan tawaran usaha dibidang agrobisnis dan pertanian yang menawarkan keuntungan yang tidak realistis tanpa kita tahu distribusi, pangsa pasar dan manfaatnya.<br />
3. Dalam usaha dibidang usaha agrobisnis dan pertanian, hendaklah kita jangan hanya latah mengikuti tren dan musim tanpa kita tahu lebih jauh dampak dan resiko yang akan kita hadapi. Usahakan kita yang menciptakan tren dan musim, bukan yang menjadi korban trend dan musim Karena seperti kita ketahui semakin banyak ketersediaan barang semakin kecil peluang pemasarannya dan semakin rendah nilai jual barang.Itulah hukum pasar.<br />
4. Apa resiko yang akan kita hadapi, bagaimana tingkat kesulitannya, dan bagaimana cara mengantisipasinya.<br />
5. Dan Lain-lain<br />
Itulah beberapa masukan dan pertimbangan sebelum kita terjun dan menggeluti usaha agrobisnis yang akan kita geluti sebelum kita terjun didalamnya, agar kita tidak tertipu dan terjebak dalam usaha agrobisnis yang merugika.<br />
<br />
Demikian artikel ini kami buat, semoga tulisan ini bermanfaat dan dapat dijadikan bahan masukan dan pertimbangan sebelum kita terjun didalam usaha dibidang agrobisnis dan pertanian.<br />
Akhirnya saya penulis mengharapkan masukan, kritik dan sarannya , baik dalam bentuk coment atau sebagainya demi kesempurnaan tulisan ini.<br />
Salam sukses.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-61493430781424268102010-06-28T07:59:00.000-07:002010-09-19T13:47:15.732-07:00Ayo Budayakan Menanam Dan Beternak Sekarang ?<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPukGQvDvkNKl9_cA-asnD-ad-KQvByHRYF1ip44zEukG6-JrG3ALuZ8A5MtNC1c9Pr91ITyfgL69URS7qGRVuCmXrXZ5zW70HDW8laeI7wequBnbRdQS3kz8PXIRDD8PTeZ5i2pq_rZLV/s1600/g.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="245" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPukGQvDvkNKl9_cA-asnD-ad-KQvByHRYF1ip44zEukG6-JrG3ALuZ8A5MtNC1c9Pr91ITyfgL69URS7qGRVuCmXrXZ5zW70HDW8laeI7wequBnbRdQS3kz8PXIRDD8PTeZ5i2pq_rZLV/s320/g.jpeg" width="320" /></a></div>Menanam merupakan pekerjaan yang mudah dan hampir setiap individu manusia mampu melakukannya, tapi tidak semua setiap individu manusia mau melakukan hal ini.<br />
Padahal kalau kita kaji lebih jauh, banyak manfaat dan keuntungan yang akan kita dapati dari hasil menanam dan beternak.<br />
Berikut beberapa manfaat yang didapatkan dari menanam: <br />
- Menjaga kelestarian lingkungan hidup dan ekosistem<br />
- Mempunyai nilai ekonomis<br />
- Dapat dijadikan sebagai daerah resapan airu untuk menanggulangi banjir dan longsor.<br />
- Menciptakan ketahanan pangan dan suasembada pangan.<br />
- Mengurangi pemanasan global atau global warming.<br />
- dll<br />
Coba bayangkan andai di negeri yang kita cintai ini tidak ada sejengkal tanahpun yang terbengkalai dengan sia-sia ,mungkin negari ini akan subur dan makmur, karena hampir tidak ada sebatang pohonpun yang sia-sia dan tidak bermanfaat di dunia ini.<br />
Sementara itu kalu kita kaji lebih jauh, negeri kita kaya akan keanakaragaman sumber daya alam hayati.hingga pepatah mengatakan negeri kita adalah negeri yang subur, tongkat kayu dan batu jadi tanaman. yang cocok untuk pengembangan dibidang pertanian, peternakan dan kehutanan.<br />
Namun sangat disayangkan, kita belum begitu maksimal memanfaatkan sumber daya alam yang kita miliki secara optimal, sehingga kita jauh tertinggal dengan negara-negara lain yang notabennya sumber daya alamnya kurang begitu maksimal dan jauh dibawah negeri kita.<br />
Sungguh sebuah dilema. ini salah dan dosa siapa?<br />
Akankah kita kelaparan dan kekurangan di negeri yang subur?<br />
Bukankah ini sangat ironis dan memilukan jika hal ini sampai terjadi dan menimpa negeri kita tercinta ini.<br />
Sementara itu menurut perkiraan dan pemikiran para ahli dibidang pangan dunia, tahun 2020 penduduk dunia akan mengalami krisis pangan dan kekurangan akan produk-pruduk pertanian, peternakan dan perhutanan. Sementara itu, negeri yang kita cintai ini merupakan negeri yang cocok untuk memproduksi dan menghasilkan produk-produkpertanian, peternakan dan kehutanan untuk mencukupi kebutuhan akan pangan dunia..<br />
Mengapa kita tidak menyiasati dan menyikapi kesempatan dan peluang yang ada?<br />
Andai saja kita mampu menyiasati dan menyikapi hal ini ,dengan menswasembadakan pertanaian, peternakan dan tanaman, mungkin kita tidak akan jauh tertinggal dengan negera-negara maju lainnya yang lebih mengutamakan pengembangan produk-produk dibidang tehnologi.<br />
Biarlah kita kalah dan jauh tertinggal dalam bidang industri dan tehnologi modern tapi kita menang dan suasembada pangan dalam bidang pertanian,peternakan dan kehutanan. Bukankah sektor pangan adalah sektor yang utama yang dibutuhkan setiap individu manusia.<br />
Oleh karena itu dalam rangka mendukung program pemerintah dalam upaya mencapai suasembada pangan dan program dunia dalam upaya mengantisipasi krisis pangan dan upaya menanggulangi pemanasan global, mari kita gerakan budaya menanam. Jangan biarkan sejengkal tanahpun di negeri tercinta ini ,yang ada disekitar kita terbengkalai dan sia-sia begitu saja.<br />
Ayo mulai sekarang kita memulai gerakan budaya menanam dan berternak ,baik menanam tanaman bunga, buah ,pertanian,ataupun pelindung dan berternak hewan-hewan konsumsi demi terciptanya swasembada pangan dan kesejahteraan masyarakat.<br />
Ayo menanam sekarang?<br />
Cipatakan kesejahteraan dan swasembadakan pangan, majulah Negeriku, majulah Bangsaku , Jayalah Indonesiaku , mari menciptakan ketahanan pangan dengan budaya menanam dan beternak..Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-42932800080418598602010-01-05T11:36:00.000-08:002010-06-28T08:05:50.634-07:00Percepatan Pembangunan Kawasan Pedesaan<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfM2oDrzP8qcIU8TfgK6izLmU2OC9XEyQYcAI1IsS0PY9hcPVCb4dIhhsK47rSQB00VoVgKeSnEbVZf9h6hEuBMPtBEUgUsb2cmcOIrHY-wcvr3He9Ic5FjtaJrar5r8UcYVUZj-FGPk0g/s1600/d.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="186" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfM2oDrzP8qcIU8TfgK6izLmU2OC9XEyQYcAI1IsS0PY9hcPVCb4dIhhsK47rSQB00VoVgKeSnEbVZf9h6hEuBMPtBEUgUsb2cmcOIrHY-wcvr3He9Ic5FjtaJrar5r8UcYVUZj-FGPk0g/s200/d.jpeg" width="200" /></a></div>Jumlah penduduk Indonesia lebih dari 250 juta jiwa, dan lebih dari 3/4 jumlah penduduk kita mayoritas tinggal di pedesaan.<br />
Oleh karena itu untuk mencapai kesejahteraan rakyat dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia seperti yang tercantum dalam landasan negara pancasila sila dan undang-undang dasar 1945 sila ke 5 dan pasal 33, maka perlu adanya pemerataan pembangunan kawasan pedesaan atau disebut percepatan pembangunan kawasan pedesaan.<br />
Tujuan dari percepatan pembangunan kawasan pedesaan adalah :<br />
1. Percepatan Pembangunan kawasan pedesaan bertujuan untuk Pemerataan pembangunan untuk menghindari kecemburuan dan kesenjangan antara penduduk pusat dan daerah. <br />
2. Percepatan pembangunan kawasan pedesaan dapat mencegah dan menghindari kecemburuan dan kesenjangan sosial. antara penduduk daerah yang umumnya tinggal di pedesaan dan pusat yang umumnya tinggal di perkotaan.<br />
2. Dengan adanya percepatan pembangunan kawasan pedesaan dapat mengurangi dan menekan tingkat urbanisasi penduduk pedesaan ke perkotaan yang dapat membawa dampak kerawanan sosial .<br />
3. Percepatan pembangunan kawasan pedesaan dapat meningkatkan kesejahteraan penduduk dan mengurangi jumlah penduduk miskin, Karena penduduk miskin atau penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan umumnya tinggal dikawasan pedesaan dan terpencil.<br />
4. Percepatan Pembangunan kawasan pedesaan dapat meningkatkan pendapatan negara, seiring meningkatnya roda perekonomian sebagian besar jumlah penduduk. <br />
5. Percepatan pembangunan kawasan pedesaan dapat mendorong laju perekonomian lainnya. Hal ini karena sebagian besar bahan baku baik industri atau kerajinan biasanya ada dan terdapat di pedesaan.<br />
6. Percepatan Pembangunan kawasan pedesaan dapat meningkatkan dan menjaga ketahanan pangan nasional, hal ini karena sumber sumber bahan pangan umumnya banyak terdapat di daerah dan pedesaan.<br />
7. Percepatan Pembangunan kawasan pedesaan dapat meningkatkan stabilitas keamanan negara. karena meningkatnya tingkat kesejahteraan masyarakat sehingga masyarakat tidak mudah terhasut dan terprovokasi karena dorongan faktor ekonomi dan pangan.<br />
8. Percepatan pembangunan kawasan pedesaan merupakan amanat yang tercantum dalam pancasila sila ke 5 dan undang-undang dasar 1945 pasal 33.<br />
9. Percepatan pembangunan kawasan pedesaan merupakan perwujudan dari ekonomi kerakyatan, karena membangun sendi-sendi ekonomi yang dilakukan sebagian besar masyarakat.<br />
10.dll.<br />
<br />
Sasaran Percepatan Pembangunan Kawasan Pedesaan.<br />
Sasaran percepatan pembangunan kawasan pedesaan adalah :<br />
- Membangun sendi-sendi ekonomi masyarakat pedesaan guna meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat di pedesaan dengan menggali seluruh potensi sumber daya yang ada di tiap daerah sesuai dengan potensi daerahnya, baik potensi sumber daya alam maupun potensi sumber daya manusia. <br />
- Meningkatkan dan memajukan potensi daerah yang telah ada di daerah, menjadi lebih baik dan maju.<br />
- Membangun sarana dan prasarana infrastruktur maupun non infrastruktur yang dapat mendorong percepatan pembangunan ekonomi masyarakat pedesaan. <br />
- Meningkatkan tingkat kualitas sumber daya manusia.<br />
- Meningkatkan potensi sumber daya alam, dengan menggali potensi kekayaan sumber daya alam yang ada untuk lebih produktif dan maksimal demi kesejahteraan rakyat.<br />
<br />
Tehnik Pelaksanaan Pembangunan Percepatan Kawasan Pedesaan<br />
Secara garis besar tehnik percepatan pembangunan kawasan pedesaan adalah membangun infrastruktur dan non infrastruktur di kawasan pedesaan yang meliputi pembangunan dibidang sandang, pangan , papan, pendidikan dan kesehatan yang merupakan kebutuhan pokok masyarakat dengan berdasarkan azas-azas pembangunan dengan cara :<br />
- Membuat perundang - undangan khusus Desa yang berkaitan tentang otonomi Desa serta implementasi tata cara dan mekanisme percepatan pembangunan kawasan pedesaan.<br />
- Alokasi anggaran khusus baik dari Anggaran Negara atau Anggaran Daerah baik propinsi , kabupaten dan kota untuk pengalokasian Pembangunan Percepatan kawasan Pedesaan.<br />
- Meningkatkan APAD Desa.<br />
- Membangun sendi sendi ekonomi masyarakat pedesaan serta sarana dan prasarana infrastruktur dan non infra struktur yang mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat pedesaan sesuai dengan potensi yang ada di daerahnya.<br />
- Pembinaan, pendidikan dan pelatihan masyarakat pedesaan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia masyarakat pedesaan.<br />
- Pengawasan dan Pemberantasan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme serta hal-hal yang menghambat jalannya pelaksanaan percepatan pembangunan kawasan pedesaan.<br />
- Undang - undang investasi dan penanaman modal di daerah dan pedesaan yang mendorong percepatan pembangunan kawasan pedesaan .<br />
<br />
Sasaran Pembangunan Percepatan Kawasan pedesaan<br />
<br />
Sendi-sendi yang perlu dibangun dalam rangka percepatan pembangunan kawasan pedesaan di sesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan daerahnya sesuai dengan potensi Sumber Daya Alam dan Potensi Sumber Daya Manusia yang ada di daerahnya dengan mengutamakan dan mengedepankan pembangunan ekonomi serta kebutuhan pokok masyarakat yang meliputi kebutuhan pangan, sandang, papan, pendidikan dan kesehatan serta sarana dan prasarana baik infrastruktur maupun non infrastruktur yang mendukung dan mendorong terwujudnya hal tersebut di atas. <br />
<br />
Dengan terlaksananya dan terwujudnya percepatan pembangunan kawasan pedesaan diharapkan kesejahteraan dan keadilan sosial bagi rakyat indonesia seperti yang di cita-citakan bersama yang tertuang dalam Pancasila dan Undang-udang dasar 45 diharapkan dapat terwujud.<br />
<br />
Oleh karena itu untuk mewujudkan hal ini perlu adanya dukungan, kerja sama dan partisipasi antara lembaga tinggi dan lembaga tertinggi negara dan rakyat untuk bersama sama menyamakan persepsi satu visi dan satu misi demi kemajuan bangsa. antara Pemerintah , legislatif dan rakyat.<br />
<br />
Karena seperti kita ketahui bersama kemajuan suatu bangsa sangat bergantung antara Pemerintah dan birokrasi nya, legislatif dengan undang - undang dan peraturannya serta partisipasi dan dukungan rakyatnya. Ketiga hal ini tidak dapat dipisahkan satu dengan lainnya antara Pemerintah, undang undang dan aturannya, serta dukungan dan partisipasi rakyatnya untuk mewujudkannya.<br />
<br />
Demikian tulisan ini kami buat semoga dapat menjadi bahan masukan dan kajian serta bermanfaat bagi kita semua. <br />
Akhirnya kami penulis mengucapkan kata maaf yang sebesar-besarnya apabila ada kekeliruan dan kesalahan baik dalam kata- kata atau pun dalam penulisan tulisan ini, dan tidak ada maksud lain dari tulisan ini kecuali demi kemajuan Bangsa dan Negara yang tercinta ini.<br />
Kritik dan saran demi sempurna nya tulisan ini sangat kami harapkan baik melalui komentar atau email dengan alamat email: <span style="font-weight: bold;">gendonklayan@gmail.com</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-63208102692878677282009-11-11T11:39:00.000-08:002011-02-13T08:03:14.026-08:00Prospek AgrobisnisNegara kita adalah negara tropis yang memiliki dua musim, yakni musim kemarau dan musim hujan, merupakan daerah yang cocok untuk usaha di bidang pertanian dan peternakan atau yang biasa disebut usaha agrobisnis.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_phaLCLBbov78wr1ntKbf9pkXaXnCAp9lp8X7ThPPfAoD3ZcvVwJw4Bl7B4qC3VEfD_ZRKkir4Vtuke76kATJdyxtS9C0ri6PHR574HeRzPge5q-hM78OkAPH-k2FpRPNHnTpXDoqpQ5v/s1600/ai.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><br />
</a></div>Bertani dan beternak merupakan warisan budaya nenek moyang kita yang diwariskan dari generasi ke generasi.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEirRPeTLFUnPVC0sdOlPPbHNmuy1z2bFmRZ0unbasKhyphenhyphen28SYPHqaTJjRhW0t8WL4dKNtXyHko7dxL7om3RsXEjBS7bGFu5YflMaD4EaOjnS19BPjlV170aNu7e1VC52OaOvwLZk5A5IWwAb/s1600/aj.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEirRPeTLFUnPVC0sdOlPPbHNmuy1z2bFmRZ0unbasKhyphenhyphen28SYPHqaTJjRhW0t8WL4dKNtXyHko7dxL7om3RsXEjBS7bGFu5YflMaD4EaOjnS19BPjlV170aNu7e1VC52OaOvwLZk5A5IWwAb/s200/aj.jpeg" width="178" /></a></div>Sejak dahulu kala nenek moyang kita sudah mengenal budaya bertani dan beternak, Karena bertani dan beternak merupakan mata pencaharian yang dilakukan nenek moyang kita sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan hidup , dan sebagian besar penduduk kita menggantungkan hidup dari usaha bertani dan beternak , sehingga bangsa kita terkenal dengan bangsa petani yang mayoritas penduduknya hidup dari usaha bertani dan beternak ( agrobisnis ).<br />
<br />
Seiring dengan pesatnya kemajuan zaman, usaha bertani dan beternak banyak ditinggalkan sebagian besar generasi kita.<br />
Karena beranggapan kuno, kampungan, ketinggalan zaman,kurang prospektif, tidak menguntungkan serta menghasilkan dibandingkan dengan usaha atau kerja di bidang yang lainnya. <br />
<br />
Jelas pandangan seperti ini merupakan pandangan yang salah dan keliru, karena usaha di bidang pertanian dan peternakan jauh lebih menguntungkan dan prospektif dibandingkan dengan usaha-usaha atau kerja di bidang yang lainnya.<br />
Berikut ini beberapa alasan yang melatarbelakangi :<br />
<br />
1. Porduk-produk komoditi usaha pertanian dan peternakan merupakan kebutuhan pokok baik konsumsi ataupun bahan baku industri <br />
<br />
2. Bertambahnya penduduk atau pesatnya laju pertumbuhan penduduk berdampak pada banyaknya permintaan dan kebutuhan akan produk-produk pertanian dan peternakan.<br />
<br />
3. Pesatnya laju pertumbuhan penduduk akan berdampak pada sempitnya dan berkurangnya lahan, yang berakibat pada berkurangnya hasil-hasil dari produk pertanian dan peternakan, sehingga kurang terpenuhinya antara kebutuhan dan permintaan dengan pemenuhan kebutuhan dan jumlah produk yang ada. Hingga akan berdampak pada hukum pasar.<br />
<br />
4. Kondisi alam yang kurang menentu seperti bencana alam, banjir, kekeringan, longsor dan lain-lainnya berdampak pada berkurangnya produk-produk baik pertanian atau peternakan karena hasil yang kurang maksimal atau gagal panen. Hal ini berakibat pada kurangnya pasokan atau tidak tercukupinya kebutuhan yang ada.<br />
<br />
Itulah beberapa alasan yang melatarbelakangi mengapa usaha dibidang pertanian dan peternakan ( agrobisnis ) jauh lebih menguntungkan dan prospektif dibandingkan dengan usaha-usaha dibidang lainnya.<br />
<br />
Orang bijak bilang : " Kalau kita belum bisa dan belum mampu membuat atau menjual barang-narang elektronik, mobil, dan alat-alat tehnologi maju lainnya mengapa kita tidak mencoba membuat dan menjual produk-produk pertanian dan peternakan ( agrobisnis ) yang bisa kita lakukan jika itu lebih menguntungkan ".Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-11701613985521331692009-10-27T11:28:00.000-07:002011-09-06T20:55:46.748-07:00Tips Menanam Pisang Tidak Mati Layu Atau Pugur<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSuIMf-OmQfL7YtH_l9ICfhLxxH_Mp80VAmoIY6NmkmPJmLxYmzKD-LrFn44ougrBB7c6wI8RqQiJjGwV0bR5zMFxqbUkzaz2jFDCfk2KcUhaNV498-2xZhnslI9QH1xXUjru6W9LZ-X91/s1600/p.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSuIMf-OmQfL7YtH_l9ICfhLxxH_Mp80VAmoIY6NmkmPJmLxYmzKD-LrFn44ougrBB7c6wI8RqQiJjGwV0bR5zMFxqbUkzaz2jFDCfk2KcUhaNV498-2xZhnslI9QH1xXUjru6W9LZ-X91/s200/p.jpeg" width="150" /></a></div>Tanaman pisang adalah tanaman yang tidak memiliki kambium dan berbatang basah, yang merupakan salah satu jenis tanaman yang mudah terserang hama mati layu atau pugur.<br />
Banyak faktor dan penyebab mati layu tanaman pohon pisang yang diantaranya adalah: <br />
<br />
- Serangan Hama penyakit baik serangga, cacing, bakteri atau jamur. <br />
- Banjir atau media tanah terlalu lembab.<br />
- Kadar PH yang tidak seimbang sesuai dengan yang dibutuhkan tanaman.<br />
- Pupuk atau penggunaan obat-obatan yang melebihi kadar dosis yang dibutuhkan.<br />
- Kurangnya pemeliharaan dan perawatan.<br />
- Kurangnya ketersediaan kebutuhan makanan yang dibutuhkan tanaman baik air, sinar matahari, nitrogen, phospor, kalium dan zat-zat mineral tertentu yang dibutuhkan tanaman.<br />
- Bibit tanaman yang tidak sehat atau sudah membawa bibit penyakit.<br />
- Kurangnya tingkat kegemburan tanah.<br />
<br />
Berikut ini tips dan cara untuk mengantisipasi dan mencegah mati layu atau pugur pada tanaman pisang, diantaranya adalah :<br />
<br />
1. Pilihlah bibit tanaman pisang yang sehat, usahakan yang sudah berbuah.<br />
2. Oleskan disinfektan atau insektisida pada bonggol atau ujung pangkal tanaman,dengan dosis secukupnya.<br />
3. Cangkul dan Gemburkan tanah sebaik mungkin.<br />
4. Buatlah bedeng bedeng pada tanah yang telah di cangkul dan digemburkan secukup mungkin,usahakan jangan sampai terkena banjir atau genangan air.<br />
5. Berilah pupuk pada lubang galian untuk media tanam baik dengan pupuk kompos, pupuk kandang atau pupuk lainnya.Usahakan pupuk yang digunakan tidak melebihi dosis yang dibutuhkan tanaman, serta benar-benar sudah siap untuk tanaman.Lebih baik dibiarkan dulu dalam beberapa hari sebelum ditanam bibit, untuk menghindari kadar panas atau nitrogen yang berlebihan.<br />
6. Berilah insektisida untuk tanah pada media tanam seperti puradan atau yang sejenisnya.<br />
7. Berilah kapur pada media tempat tanam secukupnya untuk menghindari tingkat PH keasaman tanah yang berlebihan.<br />
9. Bersihkan pelepah atau daun pohon pisang yang telah kering.<br />
10.Peliharalah tanaman dengan baik usahakan tanaman tidak kekurangan akan pupuk atau sari makanan, kadar air dan sinar matahari.Pada musim kemarau usahakan penyiraman dilakukan setiap hari.<br />
11.Beri insektisida tanah minimal 2 bulan sekali untuk mencegah serangan hama penyakit baik dari batang, buah dan dari dalam tanah.<br />
12.Usahakan pohon pisang yang dipanen hanya diambil 3 kali buah, selebihnya buang dan gantilah pohon pisang yang telah berbuah 3 kali, di tempat yang baru atau beda tempat.<br />
13. Untuk mempermudah panen dengan menghasilkan buah pertama yang satu arah dengan tanaman yang lainnya, tanamlah bibit pohon bisang dengan pangkal batang menghadap sama dengan tanamn pohon pisang yang lainnya.<br />
<br />
Demikian tips dan cara menanam pohon pisang yang lebih menghasilkan dan terhindar dari mati layu atau pugur.<br />
Semoga bermanfaat dan Selamat mencoba.<br />
Jika anda mengalami kendala, permasalahan, atau sesuatu yang kurang dimengerti dapat menghubungi Kami baik melalui email, meninggalkan pesan pada kotak pesan atau menghubungi lewat tlp dibawah ini.<br />
<br />
<span style="font-weight: bold;">Suyono ( Gendon )<br />
Email : gendonklayan@gmail.com<br />
Hp : 0231-3310201 <br />
</span>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-61524641947446918932009-10-14T09:59:00.000-07:002012-01-27T13:22:56.522-08:00Tehnik Bercocok Tanam<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjepD5Of0r6JFicZnVP8DhRLDm5NHiGsCe_j-hchKqUlU6BUqe2fWplYUBA4p0vG1dQGrcj5Foh-4b2ZqQQKwEeVdKjHRDK1pGfXsaFaDSBZj73avjlTq7w2qUNh6aCCB3Lx6TtrYoYRzrf/s1600/y.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="149" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjepD5Of0r6JFicZnVP8DhRLDm5NHiGsCe_j-hchKqUlU6BUqe2fWplYUBA4p0vG1dQGrcj5Foh-4b2ZqQQKwEeVdKjHRDK1pGfXsaFaDSBZj73avjlTq7w2qUNh6aCCB3Lx6TtrYoYRzrf/s200/y.jpg" width="200" /></a></div>
I. Sekilas Tentang Pertanian Dan Bertani.<br />
Bertani merupakan budaya yang diwariskan nenek moyang kita dari generasi kegenerasi, namun akhir-akhir ini seiring dengan berkembangnya jaman , pertanaian dan bertani banyak ditinggalkan sebagian besar kalangan generasi muda sekarang ini, karena berpandangan pekerjaan dan usaha pertanian atau bertani merupakan pekerjaan yang hina rendah dan kurang menguntungkan di bandingkan dengan pekerjaan-pekerjaan yang lainnya.<br />
Sudut pandang seperti itu jelas merupakan pandangan yang salah dan keliru, karena banyak orang-orang di sekitar kita yang maju dan sukses menjadi seorang jutawan / konglomerat berkat usaha pertanian dan bertani ( Agrobisnis ), seperti halnya Bob Sadino, Prabowo Subianto, Bob Hasan, Siswono Yudohusodo, Dll. Itulah beberapa contoh orang-orang yang sukses dan berhasil dari usaha pertanian dan bertani.<br />
Peluang usaha pertanian cukup menjanjikan, ini terbukti dengan banyaknya kebutuhan dan permintaan untuk produk-produk pertanian dan hampir semua produk pertanian laku di pasaran , baik berupa pertanian buah, sayur, bunga,pohon pelindung, tanaman obat,dll.<br />
Melihat potensi dan prospek usaha pertanian yang cukup menjanjikan, oleh karena itu usaha pertanian perlu dikembangkan dan ditingkatkan baik secara tekhnologi maupun kualitas mutu.<br />
Untuk menghasilkan produk-produk pertanian yang mampu bersaing memenuhi kebutuhan pasar, baik domestik maupun luar negeri.<br />
Namun akhir dasawarsa ini, produk pertanian dalam negeri kita belum mampu bersaing memenuhi pangsa pasar exsport dunia, kita kalah bersaing dengan negara-negara yang dulu di bawah kita dalam bidang pertanian. seperti malaysia, thailan, kamboja, dll.<br />
Oleh karena itu untuk mewujudkan kemajuan usaha dibidang pertanian, demi terciptanya swasembada pangan , perlu adanya perhatian dan penanganan yang serius baik pemerintah,swasta, dunia pendidikan, dan segenap lapisan masyarakat, bersama sama untuk ikut membantu pengembangan usaha pertanian demi kemajuan Bangsa.<br />
Dalam upaya mewujudkan hal ini,tulisan ini kami buat,dengan harapan semoga menjadi bahan masukan dan dapat membantu rekan-rekan muda yang berminat untuk menggeluti dan memajukan usaha dibidang pertanian.<br />
<br />
II. Manfaat Pertanian Dan Bertani<br />
Manfaat pertanian dan bertani adalah :<br />
- Dapat meningkatkan kesejahteraan dan inkam perkapita masyarakat<br />
- Sebagai lahan usaha dan kerja alternatif yang dapat mengurangi angka pengangguran.<br />
- Tercapai nya swasembada pangan.<br />
- Menciptakan reboisasi dan penghijauan yang dapat mencegah erosi, banjir, kekeringan, dan pemanasan global.<br />
- Dapat menciptakan daerah resapan air.<br />
- Dapat menunjang sektor-sektor usaha lain seperti industri , jasa dan perdagangan.<br />
- Dapat menjadi media hobi dan hiburan.<br />
- Dll.<br />
<br />
III. Metode Dan Cara Bertani<br />
Secara garis besar cara dan metode pertanian terbagi dalam :<br />
1. Persiapan lahan<br />
2. Bibit<br />
3. Penanaman<br />
4. Pemeliharaan dan pemupukan<br />
5. Penanggulangan dam pengendalian hama<br />
6. pemanenan<br />
<br />
1. Persiapan Lahan.<br />
Sebelum kita bertani dan menanam produk-produk pertanian langkah awal yang harus kita lakukan dan kerjakan adalah mempersiapkan lahan pertanian.<br />
Lahan pertanian yang baik adalah :<br />
- Tanah yang gembur<br />
- Cukup akan ketersediaan akan unsur hara yang dibutuhkan tanaman seperti zat organik, (Nitrogen, phospor,kalsium, Mangan, seng dll )<br />
- Cukup ketersediaan air<br />
- Cukup ketersediaan sinar matahari<br />
- Bebas dari gulma dan tanaman pengganggu<br />
- Steril bersih dari hama dan penyakit pada tanaman.<br />
<br />
2. Bibit<br />
Untuk menghasilkan tanaman yang baik hendaklah kita memilih bibit tanaman yang berkualitas unggul dan sehat, bebas dari hama penyakit , menghasilkan buah dan hasil yang maksimal.<br />
Pembibitan dapat dilakukan dengan berbagai macam cara seperti :<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhoNckFvauLuiBiE3YKks0yMGki9pMb1iyCtD-VUwSwomzpmv3SnYNKjjffeBxI3iYHgXVENXTx-gPxThlT0yvrDzf3yoJoY0e63smK3wkrySx3JPDc3zhGrddLeZnr18lwyQfeMPva2Qu5/s1600/f.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="140" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhoNckFvauLuiBiE3YKks0yMGki9pMb1iyCtD-VUwSwomzpmv3SnYNKjjffeBxI3iYHgXVENXTx-gPxThlT0yvrDzf3yoJoY0e63smK3wkrySx3JPDc3zhGrddLeZnr18lwyQfeMPva2Qu5/s200/f.jpg" width="200" /></a></div>
- Menyemai biji<br />
Menyemai biji biasanya dilakukan untuk jenis2 tanaman yang mempunyai biji dan spora. Umumnya dilakukan pada jenis tanaman berakar tunggang dan berumur relatif pendek.<br />
seperti cabai,bayam, kangkung, pepaya, terong, dll. Tapi untuk jenis-jenis tanaman lain seperti buah yang berumur panjang pembibitan dan bibit melalui biji tidaklah begitu efektif karena membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menghasilkan buah seperti pada tanaman buah Nangka, Mangga, Kelengkeng dll.<br />
Lain halnya pada jenis-jenis tanaman pelindung yang lebih condong untuk diambil batang kayu nya seperti pada tanaman Jati, Mahoni, Alba, dll.sebagian besar pembibitan melalui biji.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgok0ot7gN5IZRhUmwx_MKLAf_5Pb_jIlhmJ1lK6Cc-CQLAOiv-wpoXg7iStlTNoJVTugr5ukRBD6446I1sxJJQK7KtpuiWoH0Pwa9ub6IvBZnf2MsTHn9GdA2edJhaI5laJ6XdrY8GqlXe/s1600/images.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgok0ot7gN5IZRhUmwx_MKLAf_5Pb_jIlhmJ1lK6Cc-CQLAOiv-wpoXg7iStlTNoJVTugr5ukRBD6446I1sxJJQK7KtpuiWoH0Pwa9ub6IvBZnf2MsTHn9GdA2edJhaI5laJ6XdrY8GqlXe/s200/images.jpg" width="200" /></a></div>
- Stek<br />
Pembibitan atau bibit melalui stek umumnya dilakukan pada jenis tanaman yang tidak menghasilkan buah dan biji. Jenis tanaman ini biasanya berbatang basah.<br />
Pembibitan cara stek dapat dilakukan melalui menyetek batang atau daunya seperti Ubi Jalar, Ubi Rambat,Bunga Bugenvil , Kedondong,dan lain sebagainya pembibitan dapat menggunakan melalui stek batang pohonnya . Sedangkan untuk jenis tanaman bunga censivera,senia, dll, pembibitan dapat melalui stek daun. Untuk jenis tanaman tertentu pembibitan melalui stek memiliki kelemahan dan membutuhkan waktu yang lama untuk tumbuh dan berbuah khususnya pada jenis2 jenis tanaman buah.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGA8hDxVKojV5E8qIa2mP8tBB9pUGc0wCYlfKbL6BR6_JfMC-6I4pG4UWtG1bg9PDM0fkjP8eP14P8_RFcH68eGABEpzxXG4KVBqfNw5mvX4fYOSQjyg1CPjqXk1_Dw2FQHbumPmDJWTbA/s1600/g.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGA8hDxVKojV5E8qIa2mP8tBB9pUGc0wCYlfKbL6BR6_JfMC-6I4pG4UWtG1bg9PDM0fkjP8eP14P8_RFcH68eGABEpzxXG4KVBqfNw5mvX4fYOSQjyg1CPjqXk1_Dw2FQHbumPmDJWTbA/s200/g.jpg" width="145" /></a></div>
- Mencangkok<br />
Pembibitan melalui mencangkok umumnya lebih cepat tumbuh,berbuah dan berbunga. Namun tidak semua jenis tanaman dapat mudah di cangkok, seperti pada tanaman sukun, pisang , pepaya,dan jenis tanaman lainnya yang sejenis.<br />
Pembibitan melalui sistem mencangkok umumnya dapat dilakukan pada jenis tumbuhan berbatang kayu . Bibit tanaman melalui sistem mencangkok berakar serabut dan mempunyai sifat sama seperti induknya.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTUdwP4yfvleWSrIF6W9ZdQ6ssj982fcYwnKQ3cU73NxQ8YHoaO301B78X1TPe07ISbo17VXhTXKkepn_teOUrP1KTCpC2llDezHml-LR4bnL5IVr1W0xEx1c1Rya4j3bCU5yU4Yu1k40K/s1600/g.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTUdwP4yfvleWSrIF6W9ZdQ6ssj982fcYwnKQ3cU73NxQ8YHoaO301B78X1TPe07ISbo17VXhTXKkepn_teOUrP1KTCpC2llDezHml-LR4bnL5IVr1W0xEx1c1Rya4j3bCU5yU4Yu1k40K/s320/g.jpg" width="185" /></a></div>
- Okulasi<br />
Bibit melalui okulasi atau menempel bertujuan untuk menghasilkan jenis tanaman yang berbeda dengan jenis induknya hingga menghasilkan varietas baru.<br />
Umumnya pembibitan melalui okulasi dilakukan pada jenis tanaman bunga dan buah untuk menghasilkan jenis dan varietas baru.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCdqFIPusHZp2KAjjw2RjGaZyTtZTZ2UqMVPenx1dvN4Hj0ZEcIpXReWdK4ZN22Ji7HFVVGv_O50gvYzUeHf7FHAZSmlbJ7xYhIvZPyFQVTPHrvGR7V4rvn5LwOc6NONvQndeN8_iw-gvc/s1600/r.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="188" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCdqFIPusHZp2KAjjw2RjGaZyTtZTZ2UqMVPenx1dvN4Hj0ZEcIpXReWdK4ZN22Ji7HFVVGv_O50gvYzUeHf7FHAZSmlbJ7xYhIvZPyFQVTPHrvGR7V4rvn5LwOc6NONvQndeN8_iw-gvc/s200/r.jpg" width="200" /></a></div>
-Spora<br />
Pembibitan melalui spora dapat dilakukan pada jenis tanaman jamur, pakis, rumput dll. Pembibitan melalui cara ini biasanya menghasilkan bibit tanaman yang lebih banyak dengan jenis dan sifat yang sama menyerupai induknya.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgC7Ljrd5MQb3ew1MEmVcF0uGe_tQaOerBB2QrHGvp5_W3OdP26V5yfNl-J6JHlEPv4GmAXd-S6wnXIj5uLnlpHCZayXx3rM5MmQy5fr9x4gbJDzHSsDXU-JIuRB3jcdDW-XQeIKKka9h8V/s1600/e.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="168" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgC7Ljrd5MQb3ew1MEmVcF0uGe_tQaOerBB2QrHGvp5_W3OdP26V5yfNl-J6JHlEPv4GmAXd-S6wnXIj5uLnlpHCZayXx3rM5MmQy5fr9x4gbJDzHSsDXU-JIuRB3jcdDW-XQeIKKka9h8V/s200/e.jpg" width="200" /></a></div>
- Stalon atau geragih<br />
Pembibitan melalui stalon atau geragih biasanya tumbuh pada akar yang tertanam seperti pada tumbuhan sukun, sirih dll. Jenis tumbuhan ini biasanya tidak memiliki biji, berbatang basah atau mempunyai akar angin yakni akar yang ada di batang pohon.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbqrnFwoa71_jCcyDlIgV7hYV3bp_1h_bk-kzVYBzHDyjpXZzxYpaGSW4cIXNZ3wyT-Cxyx0m2rKfbY74i8U6RHmOM0CqLKxy-4FHHUhyphenhyphen8jLKWpi9YQTCrFEtyZlsI6qydOu0_kKH6sL0T/s1600/k.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhbqrnFwoa71_jCcyDlIgV7hYV3bp_1h_bk-kzVYBzHDyjpXZzxYpaGSW4cIXNZ3wyT-Cxyx0m2rKfbY74i8U6RHmOM0CqLKxy-4FHHUhyphenhyphen8jLKWpi9YQTCrFEtyZlsI6qydOu0_kKH6sL0T/s200/k.jpg" width="188" /></a></div>
- Umbi<br />
Pembibitan melalui umbi dilakukan pada jenis tanaman yang memiliki umbi seperti pada kunyit, lengkuas, ubi, pisang dll.<br />
<br />
Untuk jenis- jenis tanaman tertentu pembibitan bukan hanya dapat dilakukan dengan satu macam cara tapi dapat dengan berbagai macam cara seperti dengan biji, mencangkok,okulasi dan stek seperti pada tanaman kedondong, sawo,dll, atau stek dan stalon seperti pada tanaman sirih atau lain sebagainya.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhs3bgBliv9M4QnHMtuDWVfWMqYcO29XmGl5z7nHTFtF_tDRuKvdgEpCge34nGsHbYwVIMY18jqAF9-IZzvKlMKjnEuTIFlsYBNLAVCDfWxoOGrlWwdBQPxtsVtLUpZzxYXc3Q5ABtQfHuF/s1600/h.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhs3bgBliv9M4QnHMtuDWVfWMqYcO29XmGl5z7nHTFtF_tDRuKvdgEpCge34nGsHbYwVIMY18jqAF9-IZzvKlMKjnEuTIFlsYBNLAVCDfWxoOGrlWwdBQPxtsVtLUpZzxYXc3Q5ABtQfHuF/s200/h.jpg" width="200" /></a></div>
- Kultur Jaringan<br />
Pembibitan melalui kultur jaringan yakni pembibitan melalui sel atau jaringan pada tumbuhan yakni dengan mengambil sel atau jaringan pada tumbuhan untuk dijadikan benih. Pembibitan melalui cara ini biasanya digunakan pada jenis tanaman yang membutuhkan sekala besar atau banyak, karena dengan cara ini bibit tanaman akan lebih cepat diperbanyak, karena hanya menggunakan sel atau jaringan tumbuhan sebagai benihnya.<br />
Pembibitan melalui cara ini belum begitu banyak berkembang di indonesia, karena membutuhkan tehnologi modern ,dan sebagian masyarakat kita belum menguasai metode pembibitan dengan cara ini.<br />
Pembibitan dengan cara kultur jaringan biasanya digunakan pada tumbuhan seperti pisang, pohon jati dan jenis jenis tanaman tertentu yang membutuhkan sekala bibit yang banyak.<br />
<br />
<br />
<br />
3. Penanaman.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqIv_nBwb0yhGJVsbRNyUA3km7ObBNQn4cnLI9iuK-pnxhdgp3sI9LMHfaU2BS1X4FBiddYk2HPbuEeBwzTjupET6SUvor_zF7Ii-NjKI-8G2ZDh9XwP6vmv8qZYjWi0b6PHTv6iVSvAm9/s1600/c.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="133" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqIv_nBwb0yhGJVsbRNyUA3km7ObBNQn4cnLI9iuK-pnxhdgp3sI9LMHfaU2BS1X4FBiddYk2HPbuEeBwzTjupET6SUvor_zF7Ii-NjKI-8G2ZDh9XwP6vmv8qZYjWi0b6PHTv6iVSvAm9/s200/c.jpg" width="200" /></a></div>
-Untuk menghasilkan pertumbuhan tanaman yang baik jarak antara tanaman yang satu dengan yang lainnya harus disesuaikan agar pertumbuhan tanaman normal dan tidak berebut sari makanan dan sinar matahari.<br />
Jarak disesuaikan dengan jenis tanaman yang ditanam dan tingkat kesuburan tanah. Usahakan jarak tanam jangan terlalu dekat atau terlalu jauh, karena jarak tanam yang terlalu dekat pertumbuhan tanaman kurang begitu baik.<br />
Begitupun sebaliknya jarak tanam yang terlalu jauh akan memboros lahan hingga hasil kurang maksimal.<br />
-Menanam bibit usahakan jangan terlalu dalam, karena akan menghambat pertumbuhan<br />
-Menanam bibit usahakan jangan sampai mudah goyang karena dapat mengakibatkan bibit akan layu atau mati.<br />
-Untuk menghindari bibit layu usahakan menanam bibit jangan siang hari usahakan pagi atau sore hari.<br />
<br />
4. Pemeliharaan Dan Pemupukan<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJlyue_2eQyMmqEOm_P2wW5oGhWFpXXT_cVhj8F5eOlxpSrABvNw6HwysNxSRXYK7cBPp0BdD1x-U0a6QuOy89UlEBxfCwn4BgkTVVe1CWA1niuIaFmcZGkKpriEpOOz_k69iRoGreUHeZ/s1600/s.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="141" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJlyue_2eQyMmqEOm_P2wW5oGhWFpXXT_cVhj8F5eOlxpSrABvNw6HwysNxSRXYK7cBPp0BdD1x-U0a6QuOy89UlEBxfCwn4BgkTVVe1CWA1niuIaFmcZGkKpriEpOOz_k69iRoGreUHeZ/s200/s.jpg" width="200" /></a></div>
Untuk menghasilkan tanaman yang sehat, cepat berbunga, dan berbuah perlu adanya perawatan yang intensif serta pemupukan. Beberapa jenis pemeliharaan diantaranya adalah<br />
- Penyiraman hendaklah dilakukan pada pagi atau siang hari.<br />
- Penyiangan dari tanaman pengganggu seperti rumput,alang-alang , atau yang lainnya<br />
- Pencangkulan untuk menjaga kegemburkan tanah<br />
- Pemupukan untuk menjaga kesuburan tanah, baik dengan pupuk organik atau pupuk kimia.Pupuk yang baik untuk menjaga kesuburan tanah hendaklah menggunakan pupuk organik seperti kompos, kotoran hewan atau pupuk organik cair yang ada di toko-toko pertanian. Untuk menghasilkan tanaman yang baik pemupukan hendaklah disesuikan dengan dosis dan takarannya, karena kebanyakan pupuk akan mengakibatkan kelayuan, pertumbuhan tidak normal,bahkan mengakibatkan tanaman mati karena kelebihan dosis.<br />
<br />
5. Pengendalian Hama<br />
<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGXeDsSRGLmjGmxO00Twp4Zmx1fL_dERdgfuQ64EhKa93Hl7BV1AXnW-x2Jdu6mWoRoRFMUvC_2ZINNE8VdIUFPZFcbm2zAuxK7yP8M5Rn05P7khm03pUktN0dCcXAUyOtraahb1d60E9u/s1600/j.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGXeDsSRGLmjGmxO00Twp4Zmx1fL_dERdgfuQ64EhKa93Hl7BV1AXnW-x2Jdu6mWoRoRFMUvC_2ZINNE8VdIUFPZFcbm2zAuxK7yP8M5Rn05P7khm03pUktN0dCcXAUyOtraahb1d60E9u/s200/j.jpg" width="200" /></a>- Penyemprotan obat untuk mengantisipasi serangan hama penyakit pada tanaman. Penyemprotan dapat menggunakan insektisida organik atau insektisida kimia dan fungisida tergantung dari jenis serangan hama yang mengganggu dengan menyesuaikan dosis yang tepat. Karena kelebihan dosis akan mengakibatkan pertumbuhan tanaman terganggu seperti layu, daun kering,bahkan tanaman menjadi mati, atau tanaman menjadi beracun dan membahayakan untuk dikonsumsi.<br />
- Peyemprotan pengendalian hama hendaklah dilakukan untuk pencegahan dan dilakukan secara kontinyu , yakni ketika tanaman belum terserang hama penyakit. Pencegahan lebih baik dari pada pengobatan, karena pengobatan akan mengakibatkan besarnya biaya yang harus dikeluarkan juga dapat berdampak pada tanaman tidak bisa terobati atau tertolong dan pertumbuhan tidak normal.<br />
<br />
6. Pemanenan<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEix4xVcZAVQ1gYEmB-KnIRUxm3t3qU88qiwRYhWhmxE1K6FYI46PeT8s7uuNIuyaoBNmjzJLmRZr2OGHSPVLbJl5Fkh00QrF7c8S2SmvtmdxcGVYtCRZGDIX_UfRASnazDzoum3bA51yddh/s1600/w.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEix4xVcZAVQ1gYEmB-KnIRUxm3t3qU88qiwRYhWhmxE1K6FYI46PeT8s7uuNIuyaoBNmjzJLmRZr2OGHSPVLbJl5Fkh00QrF7c8S2SmvtmdxcGVYtCRZGDIX_UfRASnazDzoum3bA51yddh/s200/w.jpg" width="150" /></a></div>
<br />
- Pemanenan hendaklah pada tanaman atau buah yang sudah benar-benar siap di panen atau matang<br />
- Cara pemanenan jangan sampai mengganggu pertumbuhan tanaman seperti kerontokan daun, batang yang patah atau mengganggu tanaman yang lainnya.<br />
- Pemanenan hendaklah menggunakan alat yang disesuaikan untuk menjaga kerontokan daun dan bunga, kerusakan pada tanaman yang mengakibatkan tanaman menjadi layu atau mati,serta kualitas mutu hasil panen menurun yang berdampak pada berkurangnya nilai ekonomis dari hasil tanaman.<br />
<br />
<br />
III. Jenis-Jenis Tanaman Pertanian Dan Perkebunan.<br />
a. Menurut Jenis<br />
- Tanaman Buah seperti : Mangga, Sawo, Alpukat, Kelengkeng, Durian, Dll.<br />
- Tanaman Bunga seperti : Bugenvil, Kenanga, Kamboja, Melati, Aglonema, Dll.<br />
- Tanaman Obat seperti : Kunyit, Sirih, Sambilata, Mahkota Dewa, Sereh, Dll.<br />
- Tanaman Sayur seperti : Bayam, Wortel, Kol, Terong, Pare, Kangkung, Dll<br />
- Tanaman perdu Atau Pelindung seperti : Jati, Mahoni, Pinus, Albasia, Dll.<br />
b. Menurut Ketinggian<br />
- Tanaman dataran rendah<br />
- Tanaman dataran sedang<br />
- Tanaman dataran tinggi<br />
<br />
IV. Cara Menjaga Dan Memelihara Tanaman Terus Berbunga Dan Berbuah<br />
Untuk menjaga tanaman terus berbunga dan berbuah adalah dengan cara :<br />
1. Usahakan selalu mempermuda tanaman yang kita tanam.<br />
Salah satu penyebab tanaman tidak berbunga dan berbuah atau kurang menghasilkan bunga dan buah adalah karena faktor usia tanaman yang sudah tua. Oleh karena itu untuk memelihara dan menjaga tanaman untuk senantiasa menghasilkan bunga dan buah hendaklah senantiasa memangkas batang atau ranting tanaman yang sudah tua, agar menghasilkan batang atau ranting tanaman yang lebih muda. Karena dengan selalu mempermuda batang dan ranting, tanaman akan terus menghasilkan bunga dan buah yang lebih baik dibandingkan dengan batang dan ranting tanaman yang sudah tua.<br />
<br />
2. Kendalikan hama dan penyakit pada tanaman.<br />
Adanya hama dan penyakit pada tanaman dapat berdampak pada kurangnya hasil dan kualitas yang dihasilkan .<br />
Oleh karena itu untuk menghasilkan kualitas tanaman yang baik,memelihara dan mencegah tanaman dari serangan hama dan penyakit haruslah terus diperhatikan, baik dengan cara menyemprotkan obat pengendali hama secara rutin dengan dosis yang tepat atau dengan cara memangkas dan membuang tanaman yang sudah terjangkit penyakit.<br />
<br />
3. Kurangnya zat makanan untuk menghasilkan bunga dan buah.<br />
Kurangnya zat makanan yang dibutuhkan tanaman untuk menghasilkan bunga dan buah dapat mengakibatkan tanaman tidak berbunga atau berbuah. Oleh karena itu untuk membuat tanaman selalu berbunga dan berbuah adalah dengan cara memberikan zat -zat makanan yang dibutuhkan tanaman untuk menghasilkan bunga dan buah. Yakni dengan memberikan pupuk pada tanaman baik berupa pupuk organik atau non organik, agar terpenuhinya zat-zat makanan yang dibutuhkan tanaman untuk memproduksi bunga dan buah.<br />
<br />
4. Kurang terpenuhinya kebutuhan sinar matahari.<br />
Salah satu faktor penyebab kurangnya hasil dan kualitas mutu pada tanaman adalah kurangnya kebutuhan tanaman akan sinar matahari yang dibutuhkan. Oleh karena itu untuk menghasilkan tanaman cepat berbunga dan berbuah, usahakan tanaman cukup kebutuhan akan sinar matahari untuk foto sintesis, yakni proses memproduksi makanan pada tanaman.<br />
<br />
V. Hal- hal yang perlu diperhatikan dalam bertani.<br />
1. Tingkat kegemburan dan kesuburan tanah.<br />
2. Kualitas bibit<br />
3. Jarak tanam.<br />
4. Pengendalian gulma dan hama<br />
5. Dosis pupuk dan obat-obatan<br />
6. Pemeliharaan dan perawatan tanaman<br />
7. Cara pemanenan.<br />
8. Penyortiran dan pengemasan hasil tanaman.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-21308597442100627842009-10-14T09:25:00.000-07:002009-10-27T12:49:18.976-07:00Kendala Dan Permasalahan Yang Di Hadapi Para PetaniBerikut ini kendala-kendala dan permasalahan yang dihadapi para petani , yang mengakibatkan kurang sejahtera nya petani di Indonesia :<br /><br />I. Tingginya harga kebutuhan pokok pertanian dan sarana pendukung pertanian seperti : bibit, pupuk, obat-obatan, alat-alat mesin pertanian, dan lain lain khususnya yang dibutuhkan para petani.<br />2. Rendahnya harga jual produk dan hasil pertanian.<br />3. Transportasi dan distribusi hasil panen pertanian.<br />4. Rendah nya kualitas SDM para petani, yang diakibatkan karena kurangnya pendidikan, pelatihan, dan pembinaan bagi para petani. <br />5. Kurangnya sarana tekhnologi yang dapat mempermudah, mempercepat, dan meningkatkan hasil produk-produk pertanian yang digunakan para petani. <br />6. Kurangnya lahan garapan.<br />7. Kurangnya dan terbatasnya modal<br />8. Faktor alam. seperti: wabah serangan hama penyakit, banjir, kekeringan dan lain-lain.<br />9. Monopoli kebutuhan pokok pertanian dan hasil produk produk pertanian.<br />10.Kurangnya perhatian baik pemerintah,instansi, maupun swasta dalam meningkatkan pertanian dan kesejahteraan para petani.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-3947378059419777589.post-50621890933472292992009-06-15T10:08:00.000-07:002010-12-04T09:12:34.219-08:00Usaha Agrobisnis<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhm1uX-jzWYc5V50JA30Bq4kDI1qy7A-Ru1ryC3Kykn3NF_iqQWgo2s55WnIRrEZP__wvzQQg0BlM-qzOpH11fm83filASAyNchDO3CWeooOD2mc2sN1KvTXLw0gPRrrvROVnYiT7DZAMy2/s1600/Foto050.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhm1uX-jzWYc5V50JA30Bq4kDI1qy7A-Ru1ryC3Kykn3NF_iqQWgo2s55WnIRrEZP__wvzQQg0BlM-qzOpH11fm83filASAyNchDO3CWeooOD2mc2sN1KvTXLw0gPRrrvROVnYiT7DZAMy2/s320/Foto050.jpg" width="240" /></a></div>Indonesia merupakan negara agraris yang memiliki potensi sumberdaya alam yang kaya, baik sumber daya hayati, hewani, mineral dan tambang, juga tanah yang subur karena daerah tropis dengan dua iklim yakni iklim panas dan penghujan yang merupakan daerah yang cocok untuk pertanian, peternakan, perikanan, dan perkebunan karena cukupnya ketersedian panas dan air sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya keaneka ragaman baik hayati maupun hewani.<br />
Usaha di bidang pertanian, peternakan, perikanan dan perkebunan banyak digeluti sebagian besar masyarakat petani kita, namun selama ini belumlah dapat mensejahterakan para petani dan nelayannya. <br />
hal ini karena pengolahan yang kurang maksimal, dan masih tradisional, juga sebagian besar masih dilakukan hanya sebatas sampingan atau hobi semata belum mengarah ke arah bidang usaha dan produksi baik di bidang pertanian, peternakan, perikanan, dan perkebunan atau biasa disebut usaha agrobisnis.<br />
Agrobisnis merupakan usaha eksplorasi sumber daya alam di bidang pertanian, peternakan, perikanan dan perkebunan.<br />
prospek usaha dan pangsa pasar usaha agrobisnis sangat menjanjikan dan menguntungkan. ini terbukti dengan banyaknya kebutuhan dan permintaan pasar baik lokal maupun luar daerah akan kebutuhan produk usaha agrobisnis, baik pertanian, peternakan, perkebunan, dan perikanan.karena merupakan kebutuhan pokok, baik untuk konsumsi masyarakat maupun peruntukkan bahan baku industri.<br />
Usaha agrobisnis mudah dikembangkan dan dijalankan, disamping mudah dipelajari dan tidak membutuhkan modal besar ,juga tidak membutuhkan tehnologi mutakhir, keahlian khusus,dan melibatkan banyak orang seperti usaha2 lainnya.<br />
Oleh karena itu usaha agrobisnis dapat dilakukan oleh siapa saja dan kapan saja yang berniat untuk membuka usaha dan mengembangkan usaha di bidang agrobisnis.<br />
Usaha agrobisnis merupakan peluang usaha yang prospektif yang dapat menciptakan swasembada pangan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat , mengurangi kemiskinan, mengurangi pengangguran, memajukan daerah, dan dapat berdampak pada berkurangnya urbanisasi masyarakat daerah, serta dapat mendorong sektor2 ekonomi dan usaha lainnya.<br />
Usaha agrobisnis dapat menciptakan kesejahteraan masyarakat pada khususnya dan swasembada pangan pada umumnya yang merupakan landasan utama pembangunan Bangsa diantara pembangunan-pembangunan lainnya.<br />
Oleh karena itu usaha agrobisnis sangat perlu untuk dikembangkan dan dimajukan di lingkungan masyarakat secara luas demi tercipta nya kesejahteraan rakyat seperti yang di cita-citakan bersama. <br />
Oleh karena itu upaya memajukan usaha di bidang agrobisnis merupakan tanggung jawab kita bersama untuk memajukan dan mengembangkannya demi tercapai nya swasembada pangan dan kesejahteraan masyarakat yang merupakan landasan utama pembangunan Bangsa.Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/01038234926448711425noreply@blogger.com0